Salah satu pelatih yang masuk ke dalam jajaran Top 16 Coaches Kopi Good Day DBL Camp 2024, Denny Sartika tak menyangka dirinya terpilih sebagai 16 pelatih terbaik. Tahun ini merupakan kali pertama Denny mengikuti Kopi Good Day DBL Camp 2024.
"Alhamdulillah bersyukur tapi gak nyangka juga, karena ini baru pertama kali saya ikut DBL Camp. Apalagi saingannya banyak juga dari beragam daerah, banyak coach yang udah berpengalaman juga di sini," kata Denny.
Selama mengikuti Kopi Good Day DBL Camp 2024, Denny mengaku banyak ilmu baru yang ia dapat seiring dengan berkembangnya basket. Ia berharap dapat membagikan ilmu yang ia peroleh sepulangnya ke Semarang nanti.
Baca juga Kenalin Nih! Dua Sejoli Campers Jakarta Berhasil Raih Wild Card
"Basket kan terus berkembang, di sini saya dapat ilmu baru lagi dari coach WBA. Banyak metode baru baik itu offense, defense maupun hal yang fundamental. Nanti semoga saya bisa bagikan setelah pulang ke Semarang," ungkap Denny.
Tak hanya ilmu yang didapat, cara penyampaian para pelatih World Basketball Academy (WBA) turut menginspirasi Denny. Denny menilai cara para pelatih WBA melatih dapat menggugah semangat para campers untuk latihan, ia ingin hal serupa dapat ia terapkan ke anak didiknya di SMA Tritunggal Semarang.
"Dari cara pelatih WBA melatih dan menyampaikan di sini sangat bersemangat dan detil, itu juga yang jadi inspirasi saya mengenai cara menangani anak-anak ke depannya," lanjut Denny.
Baca juga Raih Wild Card, Shinta Salsabila: Bukti Kalau Kesempatan Masih Ada!
Denny berharap dengan ilmu yang ia dapat serta digelarnya DBL Camp dapat meningkatkan bakat anak-anak sekolah dalam bermain basket. Harapan yang sama ia hanturkan untuk basket di Jawa Tengah yang seharusnya memiliki kompetisi antar sekolah se-provinsi yang lebih banyak.
"Harapan saya semoga saya di Jawa Tengah makin banyak kompetisi antarsekolah, bukan hanya per kota saja namun digabung satu provinsi seperti DBL ini," harap Denny. "Saya yakin anak-anak terutama yang di Semarang bisa lebih baik lagi. Adanya DBL ini makin lama makin bergengsi bagi anak-anak SMA. Mereka yang main di DBL ingin menunjukan kemampuan mereka supaya terpilih di first team dan main di DBL Camp."
