Hari ketiga Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Series - West Region telah memasuki pertandingan kedua. Laga ini menyajikan duel antara sektor putri SMA Citra Kasih melawan MAN 10 Jakarta. Kedua tim sama-sama akan bertarung secara maksimal demi satu tempat di fase fantasatic four, khususnya bagi SMA Citra Kasih yang ingin unjuk kualitas di ajang Honda DBL pertama mererka.
Tujuan ini nampaknya diketahui betul oleh MAN 10 Jakarta. Tim asuhan Mukhlis Hasan Daulay tersebut sama sekali tidak memberikan ampun kepada SMA Citra Kasih. Gempuran tiada henti Aliyah X (sebutan MAN 10 Jakarta) membuat SMA Citra Kasih harus bertekuk lutut dan mengakui kehebatan tim yang dikepalai oleh Nur Hafizah tersebut.
Pertarungan kedua tim bukanlah yang pertama. Sebulan sebelum berlangsungnya Honda DBL with KFC 2022 Jakbar Series, kedua tim saling berjibaku dalam ajang Atmajaya Cup. Aliyah X yang memenangkan duel tersebut, menurut Hasan membuat tim besutannya memiliki mental yang kuat ketika bertemu kembali SMA Citra Kasih pada Rabu (31/8).
"Kami beruntung pernah bertemu mereka (SMA Citra Kasih) sebelumnya, jadi saya rasa ada faktor mental yang mendukung," tutur Hasan.
Meski selalu memenangi pertarungan melawan SMA Citra Kasih, Hasan menganggap permainan tim lawan jauh lebih baik dibanding pertemuan mereka di Atmajaya Cup. Sebagai sang debutan, Hasan menganggap komposisi pemain SMA Citra Kasih lebih baik dibanding kompetisi sebelumnya. Meski begitu, Hasan memaklumi performa SMA Citra Kasih karena baru pertama melantai di ajang Honda DBL with KFC 2022 Jakbar Series.
"Sebenernya komposisi pemain mereka lebih bagus dibanding event sebelumnya, cuma karena ini Honda DBL pertama mereka mungkin faktor mental berpengaruh besar," menurut Hasan.
Kemenangan Aliyah X atas SMA Citra Kasih tidak lepas dari keinginan para punggawanya yang ingin masuk ke dalam First Team Honda DBL with KFC 2022 Jakbar Series. Motivasi ini yang membuat mentalitas Hafiza beserta rekan-rekan satu timnya mulai terbentuk. Nur Hafizah memiliki kontribusi besar dalam kemenangan tim. Dia bermain selama 29 menit dan berhasil menyumbang 13 poin.
Laga ini memastikan satu tempat fantastic four telah diisi oleh Aliyah X. Mereka akan menghadapi SMA Kristoforus 1 yang di laga sebelumnya berhasil membungkam SMA IPEKA Tomang. Menantang sang finalis 2021 merupakan suatu tantangan besar bagi Aliyah X. Hasan berharap besar kepada timnya untuk tampil maksimal jika ingin melesat ke fase puncak.
"Sebagai underdog kami bismillah aja, yang pasti jika memang rejeki kami akan menang," tutup Hasan. (MRS)
