Baru saja memasuki partai pembuka Honda DBL with KFC 2022 West Java Series – West Region (Seri Bogor), Sabtu, 19 November 2022, SMAN 4 Cibinong dan SMA Budi Mulia Kota Bogor telah menyajikan pertandingan yang penuh dengan amarah.
Bagaimana tidak, keduanya tampil sengit sejak peluit tip off secara resmi dibunyikan. Bertanding pukul 10.00 WIB di GOR Pajajaran Bogor, mereka bermain habis-habisan demi merebutkan satu kursi di putaran Sweet Sixteen.
Ignatius Christian Adiwijaya dari SMA Budi Mulia Kota Bogor atau yang kerap disapa Moeslihat itu membuka keran poin bagi timnya terlebih dahulu. Tak berselang lama, Farhan Abiyyu Altsalits dari Smafour -julukan SMAN 4 Cibinong- ikut menyamakan kedudukan.
Baca Juga: Abas Wajib Merapat ke Opening Party DBL Bogor!
Sejak saat itu Smafour semakin jauh meninggalkan Moeslihat. Bahkan mereka menutup kuarter pertama dengan skor 10-4 keunggulan sementara untuk SMAN 4 Cibinong.
Tak mau tinggal diam, tim besutan Andi Ricky Aprila perlahan menyusul ketertinggalan di kuarter berikutnya. Bahkan tembakan tiga angka dari Gena Alsa Yeremia Silaban menjadi pembuka manis usai paruh pertandingan.
Hal itu rupanya membawa keberuntungan bagi Moeslihat. Pasalnya tembakan dari Gena Alsa berhasil mendobrak semangat dari SMA Budi Mulia Kota Bogor. Mereka sukses membalikkan keadaan dan keunggulan sementara berpindah ke tanganm milik Moeslihat.
“Tadi pertama keteteran karena memang defense-nya kita kurang, habis itu fisik juga lumayan keteteran, sama kurang tenang sih. Tapi berkat bantuan dari pelatih dan teman-teman akhirnya kita bisa unggul,” ucap Gena Alsa, rookie asal SMA Budi Mulia Kota Bogor.
Baca Juga: Siapakah yang Berhasil Memecahkan Deretan Top Leader Putra Musim Lalu?
Di kuarter pemungkas, Moeslihat semakin menujukkan kualitasnya. Lebih-lebih Gena Alsa bermain sangat efektif dengan memboyong 23 poin dan 4 assist bagi timnya. Hasil itu sekaligus membawa namanya dinobatkan sebaai BeAT the Record dengan perolehan poin terbanyak pada gelaran DBL Bogor sejauh ini.
Hingga buzzer berbunyi, SMA Budi Mulia Kota Bogor berhasil mempertahankan keunggulan dengan skor akhir 39-25. Dengan ini, secara otomatis membawa Moeslihat melaju ke Sweet Sixteen dan bersua dengan salah satu pemenang antara SMAN 7 Bogor dan SMAN 8 Bogor.
“Semangat terus lah, kurang-kurangin turnover yang nggak jelas sama defense-nya lebih dikuatkan lagi. Pokoknya kita berjuang sama-sama biar bisa lebih jauh di Honda DBL,” pungkas Gena.
“Lebih mau main tim aja sih, jadi nggak kayak main individual gitu,” timpal Dillon Donetta sekaligus kapten dari Moeslihat. (*)
Statistik pertandingan ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.
