ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Satu tahun adalah waktu yang singkat untuk mendalami suatu hal. Tapi tidak untuk Maria Felixia Putri Uwung. Konsistensi center SMA Giovanni Kupang itu mampu membuahkan hasil manis di Honda DBL with KFC 2022-2023 East Nusa Tenggara Series.

SMA Giovanni Kupang banyak mendatangkan pemain baru musim ini. Pasalnya di gelaran Honda DBL 2021 East Nusa Tenggara Series, sebagian besar pemain mereka sudah menginjak kelas XII. Alhasil Giovanni harus mencari bibit pemain yang bisa melanjutkan langkahnya di DBL Kupang tahun ini.

Honda DBL with KFC 2022-2023 digelar di 30 kota dan 20 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia akan memilih student athlete berpotensi untuk diseleksi menjadi KFC Indonesia All-Star melalui KFC DBL Camp.

Pada laga pertamanya, Giovanni disandingkan dengan SMKN 3 Kupang. Mereka berhasil menyudahi laga dramatis dengan skor akhir 18-10. Dari pertandingan tersebut, Maria Felixia yang baru pertama kali menginjakkan kaki di gelaran DBL Kupang langsung dinobatkan sebagai peraih BeAT The Record kategori poin terbanyak.

Baca Juga: Maria Felixia Ganas! Boyong Giovanni ke Big Eight Usai Pungkasi Smekentig

Dirinya tampil gemilang dengan torehan 11 poin dan 6 rebound. Di balik pencapaian tersebut, siapa yang menyangka bahwa pemilik nomor punggung sembilan itu baru mendalami basket selama satu tahun?

“Saya baru ikut basket dari satu tahun lalu. Awalnya tidak ada ketertarikan sama sekali dengan basket. Namun, saat bergabung dengan ekstrakulikulernya, saya baru merasa bahwa passion saya berada di sini,” jelas Maria.

“Jadi perasaan saya waktu bisa mencetak poin terbanyak di ajang sebesar ini tentu sangat senang, karena ini merupakan pencapaian terbesar saya sejauh ini,” tambahnya.

Mungkin banyak orang yang bertanya-tanya terkait cara Maria Felixia mengejar ketertinggalannya di dunia basket. Menurutnya, konsisten menjadi salah satu faktor yang paling penting. Selain itu, dirinya juga belajar secara mandiri, baik dari pelatih maupun melihat tayangan video YouTube.

“Biasanya saya belajar sama pelatih tentang teknik-teknik basket, selain itu saya juga melihat video YouTube untuk menambah wawasan tentang basket. Setelah itu, saya resapi dan mempraktikannya di lapangan,” tuturnya. (*)

Statistik pemain bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY