JAKARTA - SMAN 54 Jakarta berhasil meraih kemenangan atas SMAN 104 Jakarta dengan skor akhir 35-25. Smale (julukan SMAN 54 Jakarta) telah tampil meyakinkan sejak tip off meski pertandingan beberapa kali berjalan sengit.
Sakova (julukan SMAN 104 Jakarta) membuka keunggulan terlebih dahulu melalui medium shot forward mereka, Awan Reksaditya. Keunggulan tersebut tidak dapat dipertahankan tim besutan Ridho Immanuel ini. Smale yang tertinggal di awal bermain agresif. Empat poin cepat berhasil mereka ciptakan melalui fastbreak setelah men-steal bola dari lawan yang masing-masing diciptakan oleh guard Raoul Sinaga dan guard Paolo Maldini. Sejak poin-poin tersebut, Smale mendominasi jalannya babak pertama. Kuarter pertama ditutup dengan skor 10-4 untuk keunggulan Smale.
Pada kuarter kedua pertandingan, defense Smale mulai kendor. Sakova yang awalnya tertinggal enam poin berhasil menyamakan kedudukan. Medium shot forward Sakova, Tengku S, membuat skor imbang 10-10. Defense Sakova pada awal kuarter ini juga cukup menyulitkan lawan. Smale berkali-kali terpaksa harus terkena shot clock violation akibat ketatnya pertahanan Sakova.
Setelah lama tak menciptakan poin, Smale akhirnya kembali tampil meyakinkan. Poin yang diciptakan guard Raoul Sinaga menjadi awal kembalinya momentum Smale. Usai poin tersebut, Smale melancarkan serangan 8-0 run, membuat skor akhir paruh awal pertandingan menjadi 18-10 untuk keunggulan Smale.
Usai halftime, offense Smale semakin menyulitkan Sakova. Berkali-kali tim asuh Harryko Elsyam ini menerobos paint area Sakova yang mereka sempurnakan dengan poin-poin yang melebarkan keunggulan mereka. Pada sisi defense, Smale juga cukup tangguh. Center Smale, Zidane Wicaksono, sempat melakukan satu blocked shot di kuarter ketiga. Dengan offense dan defense yang baik, Smale menutup kuarter ketiga dengan keunggulan dua belas poin, waktu dengan skor 26-14.
Memasuki kuarter akhir pertandingan, Sakova mencuri momentum dengan menciptakan sepuluh poin tanpa balas di menit-menit awal kuarter keempat. Sakova sempat hanya tertinggal dua poin atas lawannya. Smale yang mendapat ancaman dari Sakova tidak membiarkan lawannya tersebut mengambil alih kedudukan. Raoul Sinaga dan Paolo Maldini kembali menciptakan poin-poin yang memperluas keunggulan Smale. Dengan tambahan 9 poin di kuarter terakhir, Smale berhasil mengunci kemenangan atas Sakova dengan skor akhir 35-25.
Pelatih Smale, Harryko Elsyam, mengungkapkan bahwa ia merasa cukup puas atas penampilan tim asuhnya kali ini. Namun masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan menjelang pertandingan berikutnya, terutama pada sisi defense. “Saya sebenernya lumayan puas hari ini tapi tadi defense kita masih kurang komunikasinya mungkin karena baru pertama main juga. Harus ditingkatkan lagi yang pasti untuk ke depannya,” ungkapnya.()
Statistik selengkapnya dapat kamu baca di sini
