ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Untuk sebagian orang, Hari Anak Nasional mungkin menjadi hari untuk merayakan kasih sayang terhadap anak-anak mereka. Bisa juga menjadi perayaan untuk semua anak-anak di Indonesia yang bangga dengan lingkungan yang membantu mereka tumbuh dan berkembang.

Namun, Hari Anak Nasional 2025 ini memiliki makna berbeda untuk Farrel Arden. Pemain dari SMA Kolese Santo Yusup Malang (Kosayu) itu menganggap Hari Anak Nasional sebagai hari untuk bersyukur.

Sedikit informasi mengenai Farrel, ia adalah pemain yang saat ini duduk di kelas XII di Kosayu. Ia juga merupakan salah satu pemain Kosayu yang mendapat beasiswa dari PEKSY (Persaudaraan Eks Siswa Siswi Kolese Santo Yusup).

Baca juga: Alumni Kosayu Siap Beri Dukungan Penuh untuk Tim Basket di DBL Malang

PEKSY sendiri memang memberikan beasiswa untuk beberapa anak Kosayu yang terseleksi. Mereka harus memenuhi beberapa syarat tertentu untuk mendapatkan beasiswa ini. PEKSY sendiri memberikan beasiswa kepada anak-anak Kosayu dengan tujuan membantu adik-adik mereka bersekolah.

“Aku mendapat beasiswa 75 persen. Waktu aku SMP, aku ditunjuk untuk sekolah buat ikut seleksi beasiswa. Ternyata aku lolos seleksi dan dapat beasiswa untuk jenjang SMA di Kosayu,” ungkap Farrel.

Pemain berusia 17 tahun itu melanjutkan, sebelumnya ia tidak pernah berencana untuk mendapat beasiswa ini. Hanya saja, ketika ia mendapatkan tawaran untuk mengikuti seleksi, Farrel berpikir ia bisa membantu meringankan beban orang tua dengan mendapat beasiswa.

Terhitung sudah hampir tiga tahun Farrel bersekolah dengan beasiswa di Kosayu. Berkat beasiswa dari PEKSY inilah, ia bisa membantu orang tuanya. Meringankan beban finansial, sekaligus membuatnya jadi lebih disiplin.

Baca juga: Pelatih, Ayah, dan Panutan: Susetyo Adi Didik Anak Lewat Basket dan Kasih Sayang

“Kalau dapat beasiswa, kita harus bisa menjaga nilai akademik dan juga performa di lapangan. Itu bikin aku harus bisa pintar atur waktu buat belajar dan latihan, jadi lebih disiplin aja soal waktu kalau sekarang,” ujarnya.

Memperingati Hari Anak Nasional ini, Farrel menambahkan, ia bersyukur bisa menjadi pemain terpilih. Sekaligus bisa membantu kedua orang tuanya.

“Awalnya aku berpikir, kayaknya aku bisa membantu orang tua kalau dapat beasiswa, walaupun syaratnya lumayan berat. Yang pasti, aku bersyukur sampai saat ini aku bisa meringankan beban orang tua,” pungkasnya.

Farrel sendiri akan tergabung dalam tim basket putra Kosayu yang aka berlaga di DBL Malang musim ini. Ia akan melantai di DBL Malang terakhir kalinya di tahun ini.

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY