Laga ketiga di hari keempat Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-South berlangsung sengit. Pertemuan antara SMA Frateran Malang melawan SMA Islam Malang berhasil dimenangkan oleh Smai dengan skor akhir 29-23, Jumat 15 Agustus 2025.
Di awal pertandingan, skor kedua tim hanya terpaut satu poin saja. Namun, Smai sukses melebarkan margin poin di kuarter kedua. Tambahan 15 poin di kuarter kedua membuat Smai sukses memimpin laga hingga kuarter ketiga usai.
Beranjak ke kuarter keempat, Frateran bagai menemukan sentuhan terbaiknya. Mereka memperkecil margin lewat permainan kolektif. Satu pemain yang berhasil menciptakan momentum tersebut adalah Michael Gallanrahim.
Baca juga: Cintai Basket Sejak SD, Willy Kristian Ungkap Pengalaman Pertama Ikut Porprov
Michael berhasil memasukkan dua poin di paruh kuarter empat dan membuat skor kedua tim hanya selisih 3 poin saja. Hanya saja, Frateran belum berhasil mengalahkan Smai di laga ini.
Di balik momentum yang diciptakan oleh Michael tersebut, ternyata ada kisah menarik dari sosok pemain nomor 9 itu. Michael ternyata adalah pemain baru di tubuh Frateran.
Sebelumnya, Michael tidak pernah bermain basket dan mengikuti DBL. Saat duduk di bangku kelas 10, Michael baru memegang bola basket dan turun lapangan.
“Aku sebenarnya pemain bola sejak kelas 6 SD. Baru ikut basket kelas 10 karena iseng aja. Nggak ada yang ngajak atau yang suruh. Memang keinginan pribadi ingin mencoba main basket saja,” tuturnya.
Yup, pemain kelas 11 ini adalah pemain basket sekaligus pemain bola. Bahkan, ia tergabung dalam Academy Arema FC. Ia juga sempat menjuarai beberapa kompetisi sepak bola bersama klubnya.
Disinggung mengenai alasan utamanya menggeluti dua olahraga sekaligus, basket dan bola, Michael mengaku ia ingin menguji mentalnya di lapangan.
Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming DBL Malang, Jumat, 15 Agustus 2025
“Kalau di basket, kan, lapangannya lebih kecil, tetapi mainnya lebih cepat. Berbeda dengan sepak bola, lapangannya lebih besar dan pace mainnya lebih lambat. Sekalian tes mental juga, lah,” ungkapnya.
Meskipun kalah dari Smai di laga pertamanya, Frateran masih memiliki kesempatan untuk lolos ke babak playoffs DBL Malang. Mereka masih memiliki dua pertandingan di babak grup untuk menentukan lolos atau tidak ke babak playoffs.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026 dan Azarine DBL Dance Competition 2025-2026.
Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day. (*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Lihat statistik pertandingan selengkapnya di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)