Gelar Ratu DBL Padang 2025 sekali lagi masih menjadi milik SMA Adabiah 2 Padang! Namun, tentu bukan hal mudah untuk mengamankan pencapaian tertinggi di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Sumatra ini.
Pasalnya, SMA Don Bosco Padang datang dengan semangat membara. Mengingat, mereka harus merelakan trofi juara kepada pasukan Adabiah 2 di musim lalu.
GOR Prayoga Padang pun dibuat panas oleh duel yang berlangsung pada Sabtu, 23 Agustus 2025 ini. Keunggulan silih berganti selama laga berjalan. Seolah berhasil mampu penonton menebak-nebak siapakah yang layak menguasai takhta kampiun musim ini.
Di kuarter pembuka, srikandi Don Bosco sempat tertinggal. Bahkan, dua poin pertama baru bisa dicatatkan saat empat menit menjelang kuarter pertama berakhir. Lain halnya dengan Adabiah 2 yang sudah berhasil mengumpulkan lima poin.
Keunggulan terus berpihak kepada Adabiah 2. Namun, bukan berarti Don Bosco langsung menyerah begitu saja. Apalagi, ada titel juara yang tengah dipertaruhkan.
Tembakan gratis dari Tamara Patricia Benny di awal kuarter kedua pun memberi secercah harapan bagi Don Bosco. Sejak saat itu, mereka terus melaju hingga mampu membalikkan keadaan menjadi 20-18 di penghujung paruh pertama.
Baca Juga: Kilas Balik Finalis DBL Padang: Ambisi Besar Putri Don Bosco Akhiri Puasa Gelar
Kendati demikian, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Jarak terpaut dua poin bukanlah tantangan besar bagi Adabiah 2. Benar saja, kedudukan kembali imbang, 20-20, berkat aksi Humaira Chairunnisa hanya dalam 27 detik sejak paruh kedua dimulai.
Sejak saat itu, skuad asuhan coach Afri Kanady ini terus berada di atas angin. Benteng pertahanan mereka yang begitu kokoh membuat Don Bosco kewalahan untuk bisa merebut keunggulan.
Saat peluit akhir dibunyikan, kebahagiaan langsung tergambar jelas di wajah pasukan Adabiah 2. Mimpi besar untuk mengamankan back-to-back champion berhasil diwujudkan dengan skor akhir 37-51.
Dari segi permainan, kedua tim bisa dibilang memiliki kekuatan yang cukup imbang. Catatan statistik memperlihatkan bahwa Adabiah 2 menorehkan 36 turnover, sedangkan Don Bosco terpaut tipis dengan 37 turnover.
Hanya saja, Adabiah 2 dapat memanfaatkan kesempatan tersebut dengan begitu baik. Mereka berhasil mengonversi kesalahan itu menjadi 30 poin, sementara Don Bosco hanya mampu menghasilkan 17 poin.
Ditambah lagi, duet maut Stefani Laelatul dan Humaira Chairunnisa menjadi senjata utama bagi kubu Adabiah 2. Bagaimana tidak, kedua pemain itu nyaris membukukan double-double.
Torehan dibuka oleh Stefani Laelatul yang mengumpulkan 15 poin, 8 rebound, 2 assist, dan 7 steal. Kemudian, Humaira Chairunnisa sukses mencatatkan 12 poin, 9 rebound, 4 steal.
Kemonceran mereka sukses memaksa Don Bosco untuk melanjutkan puasa gelar selama lima musim. Sekali lagi, selamat untuk Adabiah 2 atas gelar back-to-back champion!
Baca Juga: Kilas Balik Finalis Padang: Ambisi Putri Adabiah 2 Amankan Juara Lagi
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)
