Pengorbanan para student athlete demi bisa mengejar impian di dunia basket memang tak main-main. Termasuk, Muhammad Daiva Farrell Ammarullah Kunang, penggawa SMAN 11 Semarang (Sebelas).
Siapa sangka, Daiva (sapaan karibnya) rela meninggalkan kampung halamannya di Maluku demi menekuni basket di Semarang.
“Aku kenal basket dari SMP soalnya disuruh ayah gara-gara dulu main game terus. Postur saya juga lumayan, akhirnya dikenalin sama basket,” buka Daiva.
“Terus, tiba-tiba direkrut buat diajak klub di Semarang. Saya juga nggak tahu dari mana, mungkin mereka tahunya dari pelatih saya,” imbuhnya.
Baca Juga: Free Throw Jocelyn Nicole Pastikan Langkah Putri Sedes ke Playoff!
Keputusannya untuk bertolak ke Semarang jelas sempat mengundang kekhawatiran orang tua. Mengingat, usia Daiva yang kala itu masih terhitung sangat muda.
Berbekal tekad yang besar, pemain bernomor punggung tujuh itu akhirnya mendapat restu dari kedua orang tua untuk menimba ilmu dan pengalaman di Tanah Jawa.
“Sampai saat ini, aku selalu minta doa orang tua dulu sebelum tanding. Meskipun mereka nggak bisa dateng langsung, biasanya mereka nonton lewat live streaming,” terang Daiva.
Menurutnya, dukungan dari orang tua punya peran besar dalam menunjang aksinya selama di medan pertempuran.
Benar saja, penggawa dengan tinggi 190 sentimeter itu langsung tampil impresif lewat torehan 20 poin dalam laga perdana Sebelas di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Central Java-North.
Baca Juga: Piwara Cleophila, Anak Mantan Kiper Persija yang Pilih Geluti Basket
Aksinya langsung mengantarkan Sebelas mengantongi kemenangan telak, 71-8, atas SMAN 1 Semarang pada 20 September 2025. Artinya, tinggal selangkah lagi bagi pasukan Sebelas untuk mengunci tempat di Playoff.
“Saya sih nggak punya target individu, lebih ke tim aja mau buat champion,” tegasnya.
Akankah harapan Daiva bisa terwujud? Nantikan jawabannya di DBL Semarang 2025!
Nah, gelaran ini termasuk dalam rangkaian Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 yang digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)
