Kemenangan Perdana Castle dan Cerita Salma yang LDR dari Mama Tercinta

Srikandi SMAN 1 Puri Mojokerto (Castle) berhasil memperoleh kemenangan perdana pada Round 2 Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North. Mereka mampu menumpas perlawanan dari penggawa Smada (Julukan SMAN 2 Jombang).

Ya, memang kedua tim tersebut bertemu pada Selasa, 7 Oktober 2025. Sejak pukul 13.00 WIB, srikandi Castle dan Smada telah melantai di DBL Arena. Penggawa Castle menorehkan kemenangan pertamanya ini dengan skor akhir 28-24.

Sejak awal pertandingan, Castle tampil dominan dan mampu membombardir pertahanan Smada. Namun, pada kuarter kedua Smada berhasil mengejar ketertinggalan hingga selisih poin mereka menjadi satu poin saja (13-12) dengan Castle saat menjelang half time.

Memasuki kuarter ketiga, Castle kembali memanaskan mesinnya dan berusaha menjauhkan poinnya dengan Smada. Hasilnya adalah 7 poin mampu bersarang ke dalam ring Smada. Sementara itu, penggawa Smada hanya mencetak 4 poin saja. Melintasi kuarter keempat, Castle sebisa mungkin menjaga area pertahanannya hingga akhirnya mampu menggenggam kemenangannya yang sudah ada di depan mata.

Deswita Salma Maharani patut berbangga diri di laga ini. Garda andalan Castle ini menjadi aktor kemenangan timnya dengan mencetak 12 poin, 6 rebound, 1 asis, 3 steal, dan 1 blok. Dirinya bermain secara penuh dan menjadi top skor dalam pertandingan kali ini.

Saat ditemui setelah pertandingan, Salma -sapaan karibnya- tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya kala tim kebanggaannya meraih kemenangan dalam laga pertamanya di DBL Surabaya 2025. “Aku bersyukur dan bangga karena dapat melakukan hal ini bagi Castle,” tuturnya. “Namun, ini bukan gameplay yang pengen kita tunjukin kepada semua orang. Kami harus mengurangi turnover dan menjaga defense dengan lebih baik lagi,” sambungnya.

Anak tunggal ini mengaku bahwa dirinya mulai bermain basket sejak kelas 2 SMP. Awalnya, Salma hanya menyukai aktivitas olahraga secara umum. Tetapi, berkat dorongan hati kecilnya, akhirnya ia memutuskan untuk menggeluti olahraga ini. “Awalnya sih ikut-ikutan aja,” ungkap dara yang suka berlari ini. “Tetapi, pada basket ini aku nemuin jati diri yang sedari dulu tidak aku temuin di olahraga-olahraga lainnya. Aku dulu bersekolah di SMPN 2 Jombang,” imbuhnya.

Perempuan yang gemar menyantap nasi padang ini menyatakan jika peran mamanya begitu besar dalam kehidupannya. Salma mengatakan kalau sosok bernama Maria Ariastuti ini menjadi support system utama yang membentuknya sampai sekarang. Telebih khusus, ketika dirinya bermain basket.

“Dia selalu doain aku yang terbaik. Setiap detik, menit, jam, dan hari dia melakukan itu semua hanya untukku. Walaupun, kami harus terpisah secara jarak,” ujar pemain bernomor punggung 47 itu.

Benar sekali, Salma dan ibunda tercintanya menjalani LDR (Long Distance Relationship) atau hubungan jarak jauh. Hal ini dikarenakan figur terkasihnya ini berada di kampung halamannya, yaitu Jombang. Sementara itu, cewek yang juga menyukai kegiatan di pusat kebugaran ini harus tinggal di Mojokerto untuk menuntut ilmu sekaligus menggapai impiannya dalam dunia basket.

“Biasanya kami ketemunya itu seminggu sekali. Terkadang, kami bertemu sebulan sekali atau bahkan pernah sampai tiga bulan itu baru bertemu,” ucap dara yang juga suka menikmati nasi bebek tersebut. “Hal ini karena aku sibuk latihan ataupun kami berdua ada kegiatan masing-masing yang membuat kita belum bisa bertemu secara langsung,” tambahnya.

Momen kebersamaan Salma (kiri) bersama mama tercinta (kanan) tatkala keadaan mengharuskan mereka bertemu sebagai lawan

Pertandingan yang mempertemukan srikandi Castle dan Smada ini menjadi momen yang sangat penting sekaligus bersejarah bagi Salma. Perempuan berzodiak Sagitarius itu bertemu dengan mama tersayang. Sosok terpenting dalam hidupnya tersebut menjadi manajer bagi tim putri Smada sekaligus menjadi guru bimbingan konseling pada sekolah itu.

Wajahnya menyeringai jika membahas hal ini. Ekspresi bahagia dan perasaan gembira menyelimutinya karena bisa bertanding melawan tim yang dibawa oleh mamanya itu. “Sebenarnya udah dari dulu aku kepengen ketemu dengan Smada Jombang,” ujarnya. “Tapi, akhirnya baru kesampean sekarang dan berhasil meraih kemenangan dari sekolahnya mama. I love you, Mum,” jawabnya dengan penuh kasih sayang dan senyum manisnya.

Salma mempunyai harapan besar bagi tim putri Castle dalam sepak terjangnya di DBL Surabaya 2025. “Semoga Castle dapat menjadi lebih baik lagi dan ganas pada match-match selanjutnya,” tutupnya.

SMAN 1 Puri Mojokerto mengantongi kemenangan pertama kala bersua SMAN 2 Jombang pada Round 2 DBL Surabaya 2025. Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026 dan Azarine DBL Dance Competition 2025-2026.

Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.

Profil Deswita Salma Maharani bisa kalian cek di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).