ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Aksi Indira Naquita ketika mencoba melewati pemain Smase

Berkat Mama. Indira Naquita Adilah, salah satu penggawa Patbhe -sebutan SMAN 4 Yogyakarta- di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Yogyakarta berhasil membuktikan diri.

Bukan, bukan soal ia menjadi pencetak angka terbanyak ketika putri Patbhe mengalahkan Smase (SMAN 1 Sewon).

Ini soal pembuktian diri Indira. Soal doa sang Ibunda yang menemani setiap langkahnya.

“Aku itu anaknya suka ganti-ganti cabor. Gak konsisten banget pokoknya. Tekun di basket ini yang paling lama,” ujarnya.

Yap, Indira baru mengenal basket saat ia duduk di kelas 9 SMP. Terlampau singkat. “Sebelumnya itu aku sempat bulu tangkis. Terus sempat atletik juga. Mama sempat bilang sebenarnya aku ini maunya gimana,” ungkapnya.

Baca juga: Tembakan Mutiara Scolasticha Bawa Saint Mary Menang Tipis atas Moehi!

Pertanyaan tersebut dilontarkan oleh sang Mama tentu bukan tanpa sebab. indira yang suka ganti-ganti cabang olahraga sempat membuat Mamanya kebingungan.

“Aku bilang ke mama ngeyakinin kalau ini basket aku tekunin. Apalagi kan aku masuk Patbhe karena basket juga,” ceritanya.

Perlahan namun pasti ia berhasil membuktikan diri. Salah satunya pada laga melawan Smase. Patbhe menang atas Smase dengan skor akhir 37-9. Indira menjadi pengumpul angka terbanyak dengan raihan 10 poin.

Baca juga: Muhamad Mickael Wisanggeni, Berawal dari Basket ke Taekwondo dan Basket Lagi

“Jujur sebelum DBL ini aku sempat overthinking. Bagaimana kalau aku main jelek ya,” terangnya.

Indira lantas menambahkan, “Takut banget lah pokoknya. Apalagi ini DBL terakhirku. Kalau aku ndak perform bagaimana. Mama aku sudah sejauh ini dukungnya,”

Di sana lah kekuatan doa berbicara. Jelang memulai perjalanannya musim ini, Indira berserah sekaligus meminta restu kepada orang tuanya.

“Aku mau bilang ke mama kalau terima kasih atas semuanya. Khususnya sudah selalu mendoakan aku. Mama itu selalu ada buat aku. Ngeyakinin aku kalau bisa menghadapi lawan-lawan di DBL,” cetusnya.

Sama seperti lirik pada salah satu lagu Perunggu, “Dunia boleh saja menahanku, Kupunya doa Ibu.” Good luck di musim terakhirmu, Indira!

DBL Yogyakarta masuk dalam rangkaian panjang Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.

Profil Indira Naquita bisa kalian cek di bawah ini.

Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY