Setiap musimnya, kompetisi DBL selalu menghadirikan cerita menarik tentang sosok-sosok guru. Mulai dari mengawal anak didiknya latihan pagi, lembur ngurus dispensasi, sampai yang senantiasa nribun bareng suporter.
Mereka, para guru, adalah sosok yang senantiasa mengawal perjalanan pelajar Indonesia, termasuk para student athlete yang setiap harinya coba menyeimbangkan akademik dan prestasi di luar sekolah.
Tahun ini, DBL Indonesia ingin merayakannya Hari Guru dengan cara yang berbeda. Tak lagi sekadar ucapan, bukan pula sekadar konten seremonial.
DBL Indonesia bersama AZA Wear menghadirkan sebuah kampanye bertajuk “Bukan Guru BiAZA”. Sebuah ajakan untuk mengapresiasi guru kesayangan dengan cara yang berbeda.
Lewat kampanye ini, DBL dan AZA Wear telah menyiapkan 25 special package untuk para guru yang terpilih. Kalian diajak memberikan apresiasi sederhana buat para guru kesayangan.
Baca Juga: Saat Guru Menjadi Kekuatan Sunyi di Balik Kesuksesan Skuad Buksi
Cara ikutan program ini pun mudah. Kamu hanya perlu mengunggah foto guru favorit mereka ke Instagram Story menggunakan fitur Add Yours yang ada di akun Instagram resmi DBL Indonesia (@dbl).
Setelah itu, ceritakan sedikit alasan mengapa sosoknya begitu berarti. Apakah karena kesabarannya, dedikasinya, atau justru cara menegurnya yang berusaha membuat kita jadi pribadi yang lebih baik?
Setelah mengunggah, peserta cukup meninggalkan komentar pada unggahan DBL soal Bukan Guru BiAZA yang berisikan nama guru, mata pelajaran yang diajar, asal sekolah, dengan menambahkan hashtag #BukanGuruBiAZA.

Di Hari Guru kali ini, DBL Indonesia ingin mengingatkan bahwa apresiasi tidak perlu mewah. Kadang, ucapan sederhana pun sudah cukup untuk membuat guru merasa dihargai.
Sebab bagi mereka, melihat anak didiknya bisa berkembang di kelas, di lapangan, atau di mana pun mimpi itu dikejar, sudah menjadi hadiah terbesar.
So, Selamat Hari Guru Nasional untuk para guru yang selalu memberi ruang untuk gagal, yang sabar mengulang tanpa diminta, dan yang tetap percaya pada potensi-potensi muridnya.
Karena pada akhirnya, perjalanan besar selalu dimulai dari sosok yang mengajarkan hal-hal kecil. Dan lewat “Bukan Guru BiAZA”, DBL Indonesia mengajak kita semua untuk mengucapkan terima kasih, sekali lagi. Dengan cara yang sederhana, tapi penuh cinta.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026 dan Azarine DBL Dance Competition 2025-2026.
Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day. (*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa