Basket memang sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hidup Adrian Nanda Pradipta, penggawa SMA Olifant Yogyakarta.
Kesehariannya nyaris selalu diwarnai sesi latihan dan pertandingan. Apalagi, cowok yang akrab disapa Nanda itu ingin memaksimalkan setiap waktu yang tersisa, mengingat dirinya tengah menjalani tahun terakhir sebagai siswa SMA.
“So far so good dan enjoy, sih. Aku sama teman-teman tetap latihan dan ngelakuin some games buat have fun aja, terus bonding bareng buat nutup tahun 2025,” buka Nanda.
Kalau momen akhir tahun biasanya identik dengan liburan, lain halnya dengan Nanda. Usai mengantarkan timnya kembali ke Final Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Yogyakarta, ia mengaku tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti turnamen lain bersama klubnya.
Baca Juga: Tripoin Krusial Demetrius Deric di Final DBL Yogyakarta 2025
Baginya, pengalaman ini sangat dinantikan karena bisa menghabiskan waktu bersama teman sembari mengasah keterampilannya di lapangan.
“Pastinya, aku paling nungguin event karena bakal banyak kompetisi kalau akhir tahun ini. Saya juga senang banget karena bisa kumpul sama rekan tim dari sekolah lain di satu klub yang sama. Jadi, kita berjuang, bercanda, dan kumpul bareng jadi satu keluarga,” terangnya.
Di sela-sela waktu itu, pemain berperawakan 175 sentimeter tersebut tetap menyempatkan waktu berkumpul bersama keluarga tercinta di Probolinggo.
Sebagai perantau, Nanda jelas memanfaatkan kesempatan ini untuk melepas rindu bersama orang-orang terdekat.
“Saya bakal ke Probolinggo karena juga lagi liburan sekolah. Habis event, saya balik untuk refreshing sebentar sebelum latihan bareng Olifant dimulai lagi dan prepare buat event selanjutnya,” cerita Nanda.
Baca Juga: Pelajaran Berharga Matthew Jonathan di DBL Yogyakarta 2025
Di sisi lain, ia tetap tidak melupakan peran utamanya sebagai seorang pelajar. Waktu luang ini dimanfaatkan Nanda untuk tetap menjaga fokus belajar, apalagi ia tengah bersiap menghadapi ujian menuju perguruan tinggi.
“Insya Allah, saya mau daftar Akmil (Akademi Militer) dan last chance mau nyoba tes ke Universitas Ciputra. Pastinya, harus fokus antara akademik dan nonakademik karena juga mau lulus SMA. Harus tetap ngimbangi dan lebih disiplin lagi karena jadwal semakin padat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, DBL Yogyakarta 2025 termasuk dalam rangkaian Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 yang digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)