Kompetisi DBL begitu berarti bagi skuad MAN 1 Praya. Setelah menunggu lama, akhirnya tim besutan Lalu Pupuh Sutawijaya itu turut ambil bagian pada perhelatan DBL West Nusa Tenggara Series 2021 mendatang.
Sebenarnya, DBL bukan kompetisi asing bagi Lalu Handhika dkk. Mereka pernah turut serta, namun hanya mengirimkan tim untuk kompetisi 3x3 saja. Jika musim ini berlangsung, MAN 1 dipastikan bakal melakoni debutnya nanti. "Iya ini pertama kalinya kami ikut 5on5 di DBL," ucap Handhika.
Tingkat kepercayaan diri para penggawa MAN 1 sendiri cukup tinggi. Dilihat dari susunan pemain saja, tim asal Lombok Tengah itu banyak menurunkan rookie di rosternya. Dari 11 pemain yang bakal menjalani debut di DBL 2021, 5 di antarnya merupakan siswa kelas X. Buat mereka ini adalah kesempatan dan juga ajang buat mendapatkan pengalaman untuk membuktikan kualitas dari timnya.
"Kami sadar nama siapa yang akan kami bawa ketika DBL mulai. Maka dari itu saya dan tim begitu bersemangat untuk bertanding, supaya bisa membawa nama baik sekolah," tegas kapten tim MAN 1 itu.
Kepercayaan diri itu juga dibalut dengan dukungan sekolah pada tim basket. Sejak Januari, mereka telah berlatih secara intens di lapangan. "Kami latihan seminggu dua kali," cuap Dhika. Siswa kelas X itu juga menyatakan, timnya saat ini lebih memperkuat diri dengan berlatih situasi di lapangan. "Kami lagi memperkuat pola bermain tim sekarang," timpalnya.
Di luar persiapan secara tim, Dhika juga kerap melatih dirinya, terutama fisik. Ia berlatih fisik, biasanya dengan perbanyak berlari atau jogging. “Buat mental, mungkin aku udah lebih agak siap, kebetulan aku juga sering bertanding tapi sepak bola sebelum masuk SMA,” tandasnya.
Bermodalkan persiapan itu, Dhika dan kolega pun yakin bisa bertarung dengan maksimal di DBL 2021. Bahkan, bisa merengkuh gelar juara. Walaupun mereka juga cukup mewaspadai salah satu tim yaitu SMAN 1 Kopang. “Jangan gampang menyerah, jangan dengarkan apa kata orang, kita harus fokus ke depan nantinya,” pesan Dhika pada timnya. (*)
