ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Aaron Nathanael (kiri) menerobos barisan pertahanan SMAN 34 Jakarta ketika keduanya berjumpa di Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series (DBL Indonesia)

SMA Bukit Sion masih belum terkalahkan. Itu terhitung sejak perhelatan Honda DBL DKI Jakarta Series dua musim terakhir (2018 & 2019). Pada laga hari ini mereka kembali menuai tren positif. Bersua melawan SMAN 34 Jakarta, Buksi (julukan SMA Bukit Sion) sukses meredam ambisi besar SMAN 34. Pasukan Jap Ricky Lesmana itu berhasil memenangkan laga dengan skor 64-27. Sekaligus memastikan satu tempat di sweet sixteen atau babak 16 besar.

Buksi bermain cepat sejak awal kuarter. Lima detik setelah tip off, Benedict Darryl Theios sukses menceploskan bola ke ring, usai mendapat passing dari Aaron Nathnael. Mereka mampu unggul 2-0. SMAN 34 yang ingin membuat kejutan menaklukan juara bertahan, tidak menyerah begitu saja.

Tim besutan Abdul Nizar itu coba mengejar. Hanya saja tempo permaianan cepat dari Buksi terlalu dominan untuk anak-anak SMAN 34. Hasilnya mereka justru tertekan, mereka tertinggal dari Buksi 15-5 di kuarter pertama.

Tak tinggal diam, di kuarter kedua SMAN 34 berusaha mengejar ketertinggalan. Tim asal Pondok Labu itu berhasil mencetak 11 poin di kuarter kedua. Hanya selisih 1 poin dengan Buksi yang mencetak 12 poin. Tanda bahwa SMAN 34 mulai berontak dari kungkungan Buksi. Sayangnya SMAN 34 masih tertinggal 16-27 dari Buksi.

Melihat hal tersebut, Jap Ricky tak diam. Usai jeda half time, ia terus memompa semangat juang para pemainnya. Instruksi yang diberikan pun ternayata ampuh. Mereka terus berlari meninggalkan SMAN 34. Buksi pun melesat 37 angka di dua kuarter terakhir. Sementara anak-anak SMAN 34 hanya bisa menambah 11 poin sampai buzzer berbunyi.

Kendati menang besar, coach Ricky masih belum cukup puas. “Pertandingan itu bukan hanya skor. Permainan mereka masih jauh dari harapan saya,” ucapnya usai pertandingan. Coach Ricky mengakui timnya saat ini masih lemah dalam segi defense.

“Masih sangat longgar sekali sisi pertahanan kita. Mereka juga sering kecolongan, padahal itu bisa diminimalisir,” tandasnya. Tidak hanya segi defense, Jap Ricky menyayangkan cara mereka mengeksekusi bola, di samping ritme bermain mereka yang cepat. “Kita akan gelar sesi latihan untuk selesaikan catatan itu,” pungkas Jap Ricky. Di babak 16 besar nanti, Buksi akan menghadapi pemenang antara SMAN 68 kontra SMA Charitas yang berlaga besok. (ren)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY