Usai mengemas kemenangan di laga perdana, tim putra SMAN 2 Pontianak (Dua) berhak lolos ke babak selanjutnya. Bermodal satu kemenangan di Honda DBL 2021 West Kalimantan Series, kini putra Dua harus melakoni ujian berat. Sebab, yang menjadi lawan mereka di babak berikutnya adalah SMA Santo Petrus Pontianak.
Sebagai catatan, Santo Petrus sendiri merupakan salah satu tim unggulan di seri Kalimantan Barat ini. Julukan tim unggulan ini dibuktikan dari 10 kali kemenangan yang berhasil mereka peroleh di Honda DBL Seri Kalbar. Bahkan, mereka berhasil mendapuk kemenangan beruntun sejak tahun 2017 silam.
Menanggapi hal ini, Gagasan Pribadi, pelatih Dua tetap optimis anak-anaknya bisa menjegal langkah sang juara bertahan. Dirinya tak silau dengan prestasi lawan. Sebaliknya, catatan gemilang dari Santo Petrus menjadi lecutan bagi timnya untuk bertanding dengan maksimal.
“Saya selalu tekankan ke tim bahwa tidak boleh takut dengan nama besar lawan, kami akan berikan game terbaik. Untuk urusan menang ataupun kalah nantinya, kami berusaha memberikan permainan semaksimal mungkin,” cuapnya.
Namun, coach Gagas masih memiliki beberapa bahan evaluasi dari laga sebelumnya yang harus ia selesaikan dengan segera. Menurutnya, saat melawan SMA Bina Mulia Pontianak, Senin (7/3) kemarin, putra Dua nampak demam panggung. Untuk itu, coach Gagas mesti memoles kembali mental bertanding tiap pemainnya.
“Di pertandingan selanjutnya, mereka harus percaya diri dengan kemampuan mereka dan tidak ada pikiran untuk takut salah. Selain itu, mereka banyak membuang peluang yang seharusnya menjadi poin, karena terlalu hati-hati justru mengakibatkan tidak jadi poin,” jelasnya.
Dari sisi lawan, ini merupakan laga perdana bagi Santo Petrus. Sebab, tim besutan Ariandika Dwi Gustia itu mendapat lucky draw dalam bagan. Melakoni laga perdana kontra Dua nanti, Santo Petrus mesti bersiap. Sebab, putra Dua sudah lebih dulu mempunyai pengalaman dan bermodalkan satu kemenangan saat bermain di Honda DBL 2021 Seri Kalbar. (*)
