DBL Play Skills Competition hampir usai. Tepatnya pada 23 April 2022. Persaingan semakin sengit di dua hari terakhir ini. Posisi Made Surya Wikan Adyatama akhirnya disalip oleh Muhammad Rafi Setiaman dari MAN 1 Ciamis, malam hari ini (21/4).
Sebaliknya, Made Surya saat ini turun ke posisi keempat. Di posisi kedua diisi oleh Huda Akbar dari SMAN 5 Mataram dengan perolehan sementara 182 poin. Disusul oleh Aro Singgih Kusuma dari SMA Warga Surakarta dengan raihan sementara 167 poin.
Sebelumnya, Made Surya berhasil mencetak poin tertinggi di challenge Pound and Between Leg dengan capaian 68 poin. Namun, posisinya berhasil digeser oleh Huda Akbar dengan torehan 72 poin. Pencetak poin tertinggi kedua di challenge ini diisi oleh Muhammad Lintang dari SMKN 1 Sukamara dengan raihan 70 poin.
Sementara itu, di sector putri juga menunjukkan persaingan yang sengit. Dua perwakilan SMAN 2 Kediri menduduki peringkat tiga teratas. Mereka adalah Neysa Alvia dan Vani Helmanila. Masing-masing mencetak 292 poin dan 252 poin.
Per 20 April kemarin, Neysa menduduki posisi puncak klasemen putri. Namun, berhasil digeser oleh Audrey Shafa dari SMA Terang Bangsa Cirebon dengan total poin sementara 300 poin pada Kamis (21/4) malam ini.
Sedangkan di posisi keempat hanya selisih satu poin dengan Vani Helmanila. Peringkat empat diisi oleh Chiquitita Meilani dari SMAN 1 Mataram dengan capaian 151 poin. Disusul oleh Aliya Hasan dari SMA Tri Tunggal Semarang dengan poin sementara 88 poin.
Perubahan di leaderboard sendiri masih memungkinkan terjadi selama para peserta yang belum menuntaskan challenge mengunggah video tantangannya di DBL Play. Mengingat kompetisi masih terus berlangsung hingga Sabtu (23/4) mendatang.
Hanya saja, saat ini sektor putri menunjukkan persaingan yang cukup sengit dengan saling kejar poin. Di sektor putra, saling salip posisi juga masih terus terjadi hingga saat ini. Klasemen selengkapnya dapat dilihat di kolom leaderboard melalui aplikasi DBL Play. (*)
