Adinda Lubna Azizah tidak bisa menahan rasa sedihnya ketika peluit panjang berbunyi. Dan untuk pertama kalinya dalam empat musim terakhir, Bulungan tumbang.

Asyhila Ramadhani harus menderita cedera di momen krusial. Tak ingin menyerah begitu saja, ia tetap berusaha bangkit dan kembali berjuang di lapangan.

Sayang, di partai final DBL Jakarta 2025, sinar Asyhila redup. Asyhila hanya memasukkan 2 tembakan dari 12 kali percobaan

Tantangan sebagai pemain tahun kedua tak berhenti sampai di sana. Jadwal yang padat sempat membuat sang mama khawatir.

“Ngerasain lagi main di sini (Indonesia Arena) itu jadi kayak flashback sih,” kata Keira Ammabel, alumnus SMAN 70 Jakarta yang juga penggawa DBL All-Star 2024

Di balik sorotan panggung Final DBL Jakarta 2025 di Indonesia Arena, ada satu lautan biru yang selalu berhasil mencuri perhatian. Mereka adalah Armada Bulungan.

Dance yang identik dengan perempuan tidak menyurutkan semangat Dimas Cello untuk menekuni dunia ini. Ia bahkan sukses mencatatkan sejarah baru bersama BDC.

Selalu ada cerita, selalu ada air mata yang jatuh karena pedih kekalahan, dan yang meledak karena kebahagiaan. Tahun ini, cerita itu milik SMA Jubilee Jakarta.