Perhelatan Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - North Region memang selalu dinanti-nantikan bagi banyak kalangan. Tak hanya arek basket, suporter dari tiap sekolah pun tak kalah antusias dalam menyambut event basket tersebut.
Bagaimana tidak, banyak sekali suporter yang rela waktu istirahatnya terampas hanya untuk membuat koreo sebagai bentuk dukungan bagi tim basket kebanggannya. Hal ini berlaku bagi Sewelas Mania, sebutan suporter SMAN 11 Surabaya.
Datang untuk mendukung para penggawanya melawan SMA Nation Star Academy Surabaya, mereka kerahkan sekitar 1.000 pasukannya. Seketika tribun barat DBL Arena menjadi lautan merah. Mereka membuat laga penutup hari ini (28/8), menjadi hangat dan berisik.
Baca Juga: Ada Surprise dari Arek Smada, Koreo Hari Ini Plot Twist!
Ada puluhan chant dinyanyikan sejak awal laga yang membuat mereka terkesan berisik tanpa lelah. Tak lupa koreo tiga dimensi Sewelas Mania dipersembahkan untuk penoton yang hadir.
“Itu sebenarnya bukan money heist. Iya memang kostumnya sama kayak money heist, cuman memang kebetulan warna (suporter) kita warna merah, jadi pakai jerseinya sebelas. Itu konsepnya seperti casual.” Ungkap Capo Sewelas Mania, Sony.
Adapun gambar yang diusung oleh Sewelas Mania memiliki makna bahwa mereka ingin menunjukkan akan soldaritasnya setelah vakum selama dua tahun. Mereka berupaya guna membuktikan bahwa Sewelas Mania akan selalu ada untuk mengawal para penggawanya.
-1560.jpg)
“Kami bawain koreo seperti itu ya pengen menunjukkan kalau kita bersama, kita bisa. Setelah dua tahun ini nggak ada match di DBL Arena jadi nunjukin kalau Sewelas Mania itu bisa dan selalu ada," ujar Sony.
Dalam pembuatan koreo tiga dimensi, anak-anak Swelas Mania mengalami sedikit kendala. Mereka baru mengerjakan tiga hari pra-pertandingan dan baru selesai kemarin (27/8). Ditambah lagi hambatan seputar cat habis dan beberapa kendala lainnya bagi mereka. Namun, semuanya berhasil diatasi dengan baik oleh Sewelas Mania.
Baca Juga: Telumania Rela Mandi di Sekolah Demi Hadirkan Pendekar di DBL Arena
Meski tim basket putranya belum mendapatkan hasil yang maksimal, Sony akui tidak rasakan kecewa dan akan terus mendukung tim kebanggaannya.
“Buat basket SMAN 11 tetap semangat, tetap berjuang lagi, InsyaAllah pasti bisa. Terus nambah lagi, kalau bisa kualitasnya ditambah. Ya walaupun skornya kurang memuaskan, kami tetap dukung kalian. Kami masih mau ngehabisin suara buat Sewelas,” pesan Sony untuk tim basket SMAN 11 Surabaya. (*)
