Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Series - South Region telah usai melakukan sesi drawing. Acara yang dilaksanakan pada Senin (26/9) lalu di Musictorium, Cilandak Town Square (Citos) tersebut menghadirkan 23 tim student athlete di sektor putra. SMA Gonzaga Jakarta langsung bertemu lawan berat di pertandingan pertama mereka, SMAN 6 Jakarta.
Gregory Patric, Wakil Kapten Gonzaga mengatakan bahwa persiapan tim yang dia pimpin telah melakukan persiapan yang sangat matang. Salah satu hal krusial yang dilakukan Gonzaga adalah pergantian pelatih. Gonzaga harus mengganti Ivan selaku Pelatih terdahulu dengan Reinhard Dominicus. Ivan sendiri, lanjut Gregory, telah melatih Gonzaga selama 20 tahun lamanya.
"Hal krusial yang kami lakukan adalah pergantian pelatih dengan tujuan mendapatkan prestasi lebih, dulu coach Ivan udah ngelatih Gonzaga 20 tahun,"
Ditunjuknya Reinhard sebagai pelatih baru Gonzaga tidak membuat Gregory dan tim mengalami kesulitan berarti dalam adaptasi. Sesi latihan Gonzaga tidak bisa dibilang mulus. Gregory berkisah bahwa salahs satu langkah mempersiapkan seri Jaksel dengan mengikuti suatu kompetisi. Sayangnya, Gonzaga tidak puas dengan hasil tersebut dan bertekad untuk meningkatkan kemampuan para penggawanya.
"Kami nggak ada kendala berarti begitu pergantian pelatih. Persiapan kami salah satunya ikut cup tapi kami hanya sampai semifinal. Kami tidak puas dengan hasil tersebut dan bertekad ingin meningkatkan kemampuan kami di DBL nanti," kisah Gregory.
Ketika disinggung mengenai SMAN 6 Jakarta sebagai lawan pertama mereka, Gregory ingin Gonxaga langsung tampil ngegas. Sebab, Gregory tidak ingin timnya meremehkan siapa pun lawan mereka. Setiap pemain SMAN 6 Jakarta merupakan ancaman bagi Gonzaga.
"Yang jelas kami tidak mau meremehkan siapa pun lawan kami nantinya, kami harus tampil all out dan setiap pemain lawan tidak akan kami remehkan," Tegas Gregory. (MRS)
