BANDUNG - SMAN 1 Sindang Indramayu secara mengejutkan berhasil mengalahkan SMAN 2 Cirebon pada babak overtime dan lolos quarter final. Mereka akan ditantang oleh SMA Trimulia.
Tim asal Bandung itu tidak kalah mengejutkan. Mereka berhasil mengalahkan juara bertahan tahun lalu yakni, SMA BPK Holis Bandung di babak fantastic four.
Penampilan luar biasa yang dipertontonkan oleh keduanya ini akan tersaji di babak big four. SMAN 1 Sindang Indramayu punya duo forward yang selama ini tampil impresifnya. Mereka adalah Stefan Daffa dan Septi Maulana Malik pastinya akan siap menjadi pendobrak pertahanan Trimulia.
Namum permainan solid dari Trimulia juga siap mempersulit langkah Sindang untuk meraih kemenangan. Pelatih Trimulia, Taufik Shaleh membangun chemistry jadi fokusnya dalam menghadapi laga krusial esok. "Yang pasti teamwork lebih ditingkatkan lagi dan juga fighting spiritnya. Hal itu saya lakukan karena selangkah lagi mimpi mereka bisa tercapai," ucapnya.
Berbeda dengan pelatih Trimulia, coach Sukrisna yang menangani tim SMAN 1 Sindang Indramayu mengatakan bahwa fokus permainannya nanti ada di defense.
"Yang pasti harus memperkuat defense sebaik mungkin. Porsi latihan sendiri setelah selesai Honda DBL di Cirebon, kami latihan pagi sore tiap hari terutama nambah latian fisik sama defense," ujar pria asli Indramayu ini.
Pertemuan perdana dari SMAN 1 Sindang dan SMA Trimulia ini dipastikan akan berjalan sangat menarik. Permainan ngotot serta pertahanan yang kuat pun menjadi suguhan yang akan membuat penonton bersorak sorai di GOR Pajajaran, Bandung.
