Laga keempat di hari kedua Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series berlangsung panas. Pertemuan antara tim putri SMAN 70 Jakarta kontra SMA Jubilee Jakarta sengit sepanjang pertandingan. Jubilee yang sempat unggul di awal kuarter harus menerima tekanan balik dari Seventy (julukan SMAN 70 Jakarta).

Namun, Jubilee berhasil membalikkan keadaan dan mengunci kemenangan perdana mereka. Meski kalah 46-49 atas Jubilee, penggawa Seventy tampil cukup efektif di laga ini. Khususnya Maxine Maria Sutisna. Pemain nomor 51 itu berhasil mencatat double-double di laga ini.

Baca juga: Comeback Atas Seventy, Coach Syafiq Persembahkan Kemenangan untuk Felichia Huang

Bermain selama 29 menit 48 detik, Maxine mengemas 29 poin plus 13 rebound. Torehan manis itu membawa dirinya menjadi BeAT The Record kategori top poin sekaligus top rebound. Mengalahkan Jennifer Colin dari SMA 1 Penabur yang mencatat 13 poin dan 10 rebound.

Maxine juga berhasil mematahkan top poin dari Chumaira Dian, penggawa SMAN 21 Jakarta, yang sempat mencetak 21 poin di pertandingan melawan SMA 1 PSKD Jakarta. Menanggapi kemoncerannya ini, Maxine mengaku terkejut. Ia tak menyangka dirinya bisa mencetak rekor.

“Kaget dan senang sih. Nggak sadar kalau bisa cetak poin sebanyak itu. Walaupun hasilnya kurang memuaskan untuk Seventy, tapi aku dan tim sudah mengeluarkan tenaga semaksimal mungkin,” jelasnya.

Baca juga: BeAT The Record: Kerja Sama Tim Motivasi Jennifer Colin Cetak Double-double

Meskipun belum bisa membawa Seventy meraih kemenangan, Maxine berterima kasih untuk rekan-rekannya. Menurutnya, perjuangan mereka di laga ini lah yang membuat dirinya bisa meraih banyak poin.

Tak hanya itu, rookie Seventy itu juga mengakui keunggulan Jubilee atas timnya. Solidaritas dan hustle-nya penggawa Jubilee membuat Seventy bisa terkejar di kuarter keempat.

“Aku berterima kasih banget buat teman-teman, mereka sudah maksimal banget. Bahkan, ada yang sampai kelelahan, but that was a part of the game. Selain itu, Jubilee memang punya pemain dan kerja sama tim yang bagus juga,” ucapnya.

Baca juga: Epic Comeback! Sapta Eka Batalkan Kemenangan Kristo 1

Rekor dari Maxine ini masih bisa dipatahkan oleh pemain lain. Mengingat babak Championship Series masih panjang. Seventy sendiri masih menyisakan dua laga di fase grup. Jika mereka ingin melanjutkan langkah lebih jauh di babak Championship Series, mereka setidaknya harus menyapu bersih lawan mereka selanjutnya. Yaitu SMA Kristoforus 1 Jakarta dan SMAN 71 Jakarta.

Menanggapi calon lawannya itu, Maxine tak ambil pusing. Ia berujar akan mengerahkan kemampuannya lebih besar dibanding laga sebelumnya. “Kita main game per game, day by day. Pasti bakal kasih yang maksimal,” tandasnya. (*)

Populer

Ke Amerika! Ini Skuad Elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
Halmaheranno di Antara All Star Kedua dan Tugas Akhir Sekolah
Skuad Putri Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Justin Patrick Alex Ikuti Jejak Kakak Terpilih DBL All-Star, Plus Bonus MVP!