Muhammad Athallah Djaar merupakan salah satu mesin poin milik SMA Sutomo 1 Medan. Pada laga terakhirnya melawan SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan di babak Fantastic Four Honda DBL with KFC 2022-2023 North Sumatera Series, dirinya berhasil menjadi penyokong poin terbanyak dengan torehan 25 poin.
Pemain yang akan genap berusia 17 tahun pada 23 Februari 2023 mendatang itu benar-benar tampil gemilang musim ini. Di tahun terakhirnya membela Sutomo 1, dirinya memiliki ambisi besar untuk dapat membawa pulang gelar keempat bagi tim kebanggaannya.
Athallah kerap menyumbangkan dua digit poin hampir di setiap pertandingan. Puncaknya saat bertemu Wahidin, di mana ia nyaris meraih double-double dengan 25 poin, 9 rebound, dan 5 steal hanya dalam kurun waktu 23 menit.
Pencapaian tersebut rupanya diluar dugaan Athallah. Pemain yang sedang duduk di bangku kelas XII itu sama sekali tak menyangka bisa melesatkan poin sebanyak itu, mengingat waktu bermainnya kala itu tak sebanyak biasanya.
“Nggak menyangka sih, soalnya aku tahunya pun waktu selesai game dan bukan dari scoresheet juga, tapi dari berita di DBL Play hahaha. Kalau nggak dijadikan berita juga mungkin aku nggak bakalan tahu,” ucapnya.
Baca Juga: Sutomo 1 Singkirkan Wahidin dan Tatap Final Party
Pemilik nomor punggung 10, SMA Sutomo 1 Medan itu bermain cukup efektif di laga terakhirnya. Dari 21 percobaan menjebol ring milik Wahidin, 11 diantaranya sukses berbuah angka. Bahkan Athallah mampu menyumbangkan tiga tembakan tripoin bagi timnya.
Di balik aksinya yang begitu konsisten, rupanya bakat tersebut menurun dari sang kakak. Muhammad Athallah mengaku mulai terjun di dunia basket sejak duduk di bangku kelas IV Sekolah Dasar ketika melihat kakanya, Amalia Chairani Husna sedang berlatih.
.jpg)
Berkat kecintaannya dengan olahraga tersebut, membuat dirinya kembali memilih SMA Sutomo 1 Medan untuk melanjutkan jenjang pendidikannya sekaligus mengasah skill basketnya. Beruntung, selama membela Sutomo 1, dirinya selalu berhasil membawa tim kesayangannya meraih juara selama tiga musim berturut-turut.
“Semoga di babak Final Party nanti. SMA Sutomo 1 Medan bisa bermain lebih tenang dan memperbaiki evaluasi-evaluasi di pertandingan sebelumnya. Semoga Sutomo 1 juga bisa menang terus di turnamen-turnamen selanjutnya,” harap Athallah.
Honda DBL with KFC 2022-2023 digelar di 30 kota dan 20 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia akan memilih student athlete berpotensi untuk diseleksi menjadi KFC Indonesia All-Star melalui KFC DBL Camp. (*)
Statistik pemain ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini
