Tim putra SMA Sekolah Tunas Bangsa mengaku banyak hal yang bisa diambil selama mempersiapkan tim menuju Honda DBL with KFC 2022-2023 West Kalimantan Series. Mereka bahkan belajar banyak hal baru yang bukan hanya mengenai olahraga basket saja, melainkan untuk diri sendiri.
“Sejauh ini kita latihan bukan cuman untuk improvement basket aja, tapi juga untuk improvement diri kita sendiri,” buka Nicholas Adhytia salah satu penggawa dari SMA Sekolah Tunas Bangsa.
Baca juga: Menuju DBL Pontianak: Putra Smansa Ingin Revenge Musim Ini
Tak ketinggalan, demi menyongsong musim baru, tim SMA Sekolah Tunas Bangsa memiliki segudang persiapan ekstra. Salah satunya adalah mereka sudah memulai latihan intensif sejak pertengahan bulan Januari.
“Kita sudah latihan intensif selepas imlek, latihannya jadi seminggu tiga kali,” ujarnya. Musim ini skuad SMA Sekolah Tunas Bangsa dihuni oleh banyak pemain yang bahkan baru mengenal basket. “Ada beberapa pemain baru dan bahkan ada yang engga pernah main basket sama sekali. Itu menjadi salah satu tantangan bagi kita sih,” imbuhnya.
Baca juga: Menuju DBL Pontianak: Lika-Liku Persiapan Srikandi Immanuel
Ajang Honda DBL with KFC ini juga bagi skuad SMA Sekolah Tunas Bangsa menjadi kisah yang nantinya akan mereka kenang ketika tamat SMA. “Ternyata latihan untuk mempersiapkan DBL itu melelahkan, kita yang ikut juga sebenarnya ingin menambah pengalaman sekalian kenang-kenangan sih, sebagai pengingat kalau dulu itu kita satu tim pernah susah senang bareng buat DBL,” terangnya.
Honda DBL with KFC 2022-2023 digelar di 30 kota dan 20 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia akan memilih student athlete berpotensi untuk diseleksi menjadi KFC Indonesia All-Star melalui KFC DBL Camp.(*)
Profil SMA Sekolah Tunas Bangsa bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.
