Julio Ignasius Ruma Lusi dari SMA Regina Pacis Bajawa (Recis Bajawa) bermain sangat baik di Honda DBL with KFC 2022-2023 East Nusa Tenggara Series. Terlebih di laga Fantastic Four lalu saat dirinya disandingkan dengan SMAN 3 Kupang.
Tak tanggung-tanggung. Center Recis Bajawa itu berhasil meraih double-double dengan torehan 25 poin dan 19 assist hanya dalam satu kali pertandingan. Hebatnya lagi, keduanya sukses mematahkan rekor dari gelaran DBL Kupang.
Julio Ignasius sukses memecahkan rekor Jeremy Raymond Rianto dari segi poin. Pemain SMAN 3 Kupang itu lebih dulu catatkan 24 poin di laga perdananya. Sementara di kategori rebound, Julio berhasil mematahkan rekor yang telah dicetak oleh Jordan Marcellino Junior Jacob dari SMA Giovanni Kupang dengan torehan 17 rebound.
Baca Juga: Bangkit dari Tekanan Recis Bajawa, Smantig Siap Bertemu Giovanni di Final
Di balik aksinya yang gemilang, pemilik yang masih duduk di bangku kelas X itu rupanya punya kebiasaan unik sebelum bertanding, yakni melakukan gerakan tertentu sebelum bertanding. Menurutnya, hal tersebut dapat mengurangi rasa nervous dan lebih enjoy ketika bermain.
“Sebelum bertanding biasanya hal yang paling sering saya lakukan selain pemanasan adalah menirukan gerakan free throw dan lompat setinggi mungkin ala-ala jump shot. Saya sangat rutin melakukan itu, bahkan sampai sekarang jadi kebiasaan di manapun saya berada,” ucapnya.
Meski pada akhirnya SMA Regina Pacis Bajawa ditumbangkan oleh SMAN 3 Kupang, namun Julio Ignasius tak merasa kecewa. Pasalnya timnya sudah berjuang sangat keras, bahkan sempat membuat sang jawara bertahan itu kewalahan.
“Saya merasa senang dan terharu atas apa yang kami capai. Hal ini menjadi pencapaian terbesar saya, mengingat ini baru tahun pertama untuk bermain di Honda DBL. Saya tidak merasa kecewa dengan teman-teman, karena yang saya ambil dari game kemarin bukan keterpurukan, melainkan bagaimana cara kami berubah untuk jadi lebih baik nantinya,” pungkasnya.
Honda DBL with KFC 2022-2023 digelar di 30 kota dan 20 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia akan memilih student athlete berpotensi untuk diseleksi menjadi KFC Indonesia All-Star melalui KFC DBL Camp. (*)
Statistik pemain bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.
