ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

DBL Dance Competition 2023 West Kalimantan Series berlanjut. Kali ini ada empat tim dance yang tampil ciamik serta menghibur di GOR Perbasi Pontianak. Tema besar FYP (Fun, Youthful, Popular) berhasil mereka kemas dengan cerita-cerita inspiratif.

Baca juga: Banyak Pesan Mendalam pada Penampilan 7 Tim Dance DBL Pontianak

Kali ini tim DBL.id merangkum empat tim dance yang tampil apik pada hari kedua Honda DBL with Kopi Good Day 2023 West Kalimantan Series. Ada sekolahmu nggak?

SMA Al-Azhar 10 Pontianak 

Theelv mengemas tema besar dengan cerita inspiratif. Mereka terinspirasi dari salah satu sosok yang sempat viral beberapa bulan yang lalu, Putri Ariani. Kita itu jujur terinspirasi dari Putri Ariani. Perempuan yang tangguh dan berbakat. Dan bisa bawa nama Indonesia di kancah dunia,” ungkap Qeysha Mirwanda, member dari Theelv.

SMAN 2 Pontianak 

Black Out mengajak teman-teman yang hadir di arena untuk kembali mengingat lagu-lagu viral beberapa dekade sebelumnya. Hal tersebut tentu tidak terlepas dari maksud dan tujuan mereka. “Kita itu ingin mengajak orang-orang untuk time travel. Ya biar merasakan vibes dari masa lalu sampai masa kini gitu,” terang Dheta Olivia, member dari Black Out.

SMAN 1 Sungai Ambawang 

One Seba Dance tak kalah seru. Pada penampilannya mereka benar-benar mengajak para penonton untuk berdansa bersama lewat lagu-lagu yang viral di sosial media. “Kita itu terinspirasi dari FYP TikTok. Jadi kayak ada beberapa gerakan dance yang viral di TikTok nah itu kita adaptasi,” ungkap Aurelia Margareta, member dari One Seba Dance.

SMAN 1 Pontianak 

Penampilan GOSC (Glamicious One Squad Cheers) tahun ini terinspirasi dari salah satu karakter film, Harley Quinn. Ternyata ada maksud tersendiri yang ingin disampaikan oleh teman-teman GOSC. “Kita itu ingin menyampaikan pesan kalau tidak perlu takut untuk jadi beda dari yang lain,” terang Deskya Frisci, member dari GOSC.

SMAN 5 Pontianak 

Tim dance SMAN 5 Pontianak ingin mengajak para penonton untuk merawat budaya Indonesia lewat gerak tari dan tema yang mereka bawakan pada tahun ini. “Kita itu resah karena belakangan ini budaya kita sudah mulai turun minatnya. Nah kita ingin mengajak teman-teman untuk merawat budaya tersebut,” ungkap Stefani Glesia, member dari tim dance SMAN 5 Pontianak.

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY