MALANG-Tim Basket Putri Dempo-sebutan SMA St. Albertus Malang- memastikan diri berangkat ke Surabaya. Hasil ini mereka peroleh setelah berhasil menjegal juara dua musim berturut-turut Honda DBL East Jawa Series, Smarihasta.
Sejak kuarter pertama, anak asuh Dhanny Harahap Handjojo masih belum menemukan ritme permainannya. Hal inilah yang dimanfaatkan Smarihasta untuk memperlebar margin mereka. Bahkan, keadaan ini tak berubah hingga paruh awal pertandingan. Smarihasta unggul 20-16 hingga kuarter dua berakhir.
Di ruang ganti, coach Dhanny pun memberikan suntikan mental. Ia menekankan anak-anaknya untuk bermain lepas. Hal inilah yang membuat mereka bangkit di kuarter tiga. Tak tanggung-tanggung, 31 poin langsung mereka lesakkan dan menjadi shock therapy bagi para srikandi Smarihasta.
Maylivia Yantono menjadi momok yang menakutkan di kuarter tiga. Empat tembakan threepoint beruntun yang ia lesakkan di kuarter ini sukses menjatuhkan mental Smarihasta. Dari sinilah Dempo mulai nyaman bermain di lapangan.
Kuarter empat pun menjadi milik Dempo. Serangan-serangan yang mereka lakukan terus membuat mereka makin unggul. Di sisi lain, Smarihasta justru menjadi monoton dan tak mampu mengejar ketertinggalan. Dempo pun menutup kemenangan dengan sekor 55-33.
Menurut Danny, anak-anaknya bermain luar biasa. Mereka mampu bangkit meskis empat tertinggal cukup jauh. Ia berharap hal ini tak membuat mereka jemawa ketika berangkat ke Surabaya.
“Puji Tuhan kita bisa memenangi laga hari ini. Saya akan memperbaiki transisi mereka karena di pertandingan ini anak-anak masih sering telat kembali,” ujarnya.
Pada babak Honda DBL East Jawa Series Championship Series mendatang, putri Dempo akan bertemu semifinalis seri Surabaya. Mereka akan bersaing untuk memperebutkan tiket menuju babak final.
Statistik pertandingan selengkapnya bisa kamu baca di sini.
