ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Tim basket putra SMA Jubilee Jakarta jadi salah satu tim basket yang mewakili Indonesia di ajang NBA Rising Star Invitational, yang digelar di Singapura, 25-29 Juni 2025. Ajang ini merupakan turnamen basket tingkat sekolah menengah yang mempertemukan tim basket dari negara-negara kawasan Asia-Pasifik.

Setelah mengikuti seleksi yang diselenggarakan pada Mei 2025 lalu, Jubilee berhasil lolos ke acara utama. Menariknya, keikutsertaan Jubilee di ajang ini dilakukan sebagai persiapan untuk menyambut Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026.

Hal itu disampaikan langsung oleh Hoei Maechel. Pelatih tim putra Jubilee itu mengatakan ia membawa 10 pemain untuk mengikuti NBA Rising Star Invitational.

Baca juga: Jadi Sorotan Netizen Luar Negeri, Kenneth Leebron Punya Banyak Fans!

“Dari 10 pemain itu, ada 7 pemain yang pernah ikut DBL. Tiga pemain sudah kelas 3, sisanya kelas 11 dan 10. Ini kita ikutan Rising Star juga buat persiapan ikut DBL, hahaha,” ujar pelatih yang akrab disapa Mike itu.

Jubilee sendiri memang merupakan salah satu tim yang serius dalam mempersiapkan diri untuk berpartisipasi di DBL Jakarta. Bahkan, Manajemen bagian Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan Non Akademik SMA Jubilee Jakarta sekaligus Manajer Tim Basket Jubilee, Djulianti Tjahja berujar bahwa mereka mengembangkan ekstrakulikuler basket sejak tingkat SD.

Di mana, tim ofisial bersama guru-guru di yayasan Jubilee membuat program yang terstruktur dari SD, SMP, hingga SMA. Sehingga tak heran jika partipasi mereka di NBA Rising Star ini jadi salah satu cara untuk mempersiapkan diri jelang DBL Jakarta.

"Kami sudah punya tim dari SD dan SMP, mereka punya pelatih yang berbeda-beda. Kalau SMP yang kelas IX kami lihat prospeknya untuk ikut DBL di tahun berikutnya dan dipimpin oleh Coach Mike. Kalau jenjang SMP kami ada tiga pelatih yang berbeda dan semuanya dikomandoi oleh Coach Mike,” ungkap Djulianti.

Keseriusan Jubilee dalam mempersiapkan diri menjelang DBL bukan tanpa sebab. Mereka merasakan betul dampak dari prestasi yang diraih di DBL.

"DBL itu efeknya luar biasa buat sekolah kami. Ada peningkatan hingga 30 persen di tahun ajaran 2025 ini. Hotline kami udah ramai banget setelah final DBL Jakarta 2024. Malah kami harus menutup kuota pendaftaran lebih awal gara-gara sudah penuh," tambah Djulianti.

Baca juga: Dampak dari DBL, Jubilee Alami Peningkatan Pendaftaran Siswa

Tujuh pemain Jubilee di NBA Rising Star yang pernah berpartisipasi di DBL Jakarta adalah Chimaobi Nzekwue, Kenneth Leebron Huang, Timothy Marvel, Stephen Sundinata, Russel Geovani, Keandra Pasla, dan Kobe Russel.

Kenneth Leebron jadi pemain yang berhasil lolos sebagai salah satu pemain di Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025 yang berangkat ke Amerika Serikat pada 2-11 Juni 2025 lalu.

Lebih jauh, Mike mengaku jika pertandingan di ajang NBA Rising Star ini juga ia lakukan untuk mempererat chemistry tim jelang musim baru DBL Jakarta dimulai. Terlebih, ia juga memiliki satu pemain baru yang akan berpartisipasi di DBL Jakarta mendatang.

Baca juga: Kejutan Ultah Ibu Timothy Marvel Berakhir Haru: Anakku Hadiah Terbaik Tuhan!

Tim basket putra dan putri Jubilee sendiri berhasil lolos ke partai final DBL Jakarta selama 3 musim berturut-turut. Turnamen yang mereka lakukan di Singapura ini menjadi salah satu langkah untuk mempertahankan prestasi tersebut d DBL Jakarta.

“Lumayan, lah, lawannya juga bagus-bagus. Lumayan buat refresh pemain. Leebron yang baru pulang dari Amerika Serikat juga udah segar lagi, bisa main bagus,” tuturnya.

Selain Jubilee, tim putri SMA BPK Penabur Cirebon yang merupakan juara DBL Jawa Barat juga mengikuti ajang ini. Dua pemain dari BPK Penabur sendiri termasuk dalam skuad elit All-Star 2025. Mereka adalah Kartika Hatta dan Berlian Yesi. (*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY