ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Potret srikandi SMA Jubilee Jakarta dinobatkan sebagai kampiun DBL North&Central Jakarta 2024 usai menumbangkan SMA 1 PSKD Jakarta

Menjelang Honda DBL with Kopi Good Day 2025 North Jakarta, tim putri SMA Jubilee Jakarta masih menjadi salah satu nama yang patut untuk diperhitungkan. 

Bagaimana tidak, selama tiga musim beruntun, srikandi Jubilee sukses mengunci gelar juara di DBL North&Central Jakarta. 

Hal itu, membuat mereka bertekad untuk mempertahankan reputasi tersebut. Meski jalannya nggak bakal semudah membalik telapak tangan.

Yang menarik, DBL Jakarta kini resmi terbagi menjadi dua region berbeda: North Jakarta dan Central Jakarta.

Format baru ini membuat persaingan di lapangan jadi makin padat. Jubilee, yang kini bermain di DBL North Jakarta, menganggap pembagian ini justru membuka peluang untuk berkembang.

“Menurut kita ini kesempatan yang menguntungkan. Kadang junior masih suka kaget sama atmosfer pertandingan DBL yang rame dan bikin deg-degan,” buka Tasya Kusuma Dewi, pemain Jubilee.

“Jadi ini bisa jadi acuan mereka buat siapin mental juga. Apalagi ada beberapa yang sempat ikut TC timnas, jadi DBL North Jakarta ini harusnya jadi momen buat kita perbaiki permainan sebelum nanti DBL Championship.”

Baca Juga: To The Future: Ingin Lebih Mandiri, Michelle Suteja Bakal Kuliah di Shanghai!

Disinggung soal persiapan, Tasya mengaku sudah bekerja lebih keras dibandingkan musim-musim sebelumnya. 

Setelah libur kompetisi, latihan demi latihan kembali disusun dengan intensitas lebih tinggi. Targetnya ingin menjaga kekompakan dan performa agar bisa mempertahankan takhtanya di tingkat region dan beranjak ke Championship Series.

“Alhamdulillah sejauh ini persiapannya cukup baik. Kita kerja lebih keras, lebih kompak, solid, dan latihannya juga lebih keras pastinya,” jelas Tasya.

https://www.dbl.id/uploads/post/2025/07/09/SMA Jubilee Jakarta - Final DBL North&Central.jpg
Tasya Kusuma Dewi saat membela SMA Jubilee Jakarta di partai final DBL North&Central Jakarta 2024

Banyak yang berbeda dari Jubile musim ini. Sebanyak delapan pemain mereka lulus bersamaan tahun ini. 

Artinya, Jubilee hanya menyisakan empat student athlete yang punya pengalaman DBL di musim sebelumnya.

Baca Juga: Perbasi Jakarta Bangga Bisa Berteriak Lantang Bersama DBL Indonesia

Hal ini membuat seleksi pemain sempat berlangsung cukup ketat. Namun, chemistry di dalam tim nyatanya tetap terjaga berkat rutinitas bonding yang mereka lakukan di luar lapangan.

“Pemilihan pemain kemarin cukup ketat. Tapi setelah terpilih 12 pemain DBL, semuanya langsung solid sih. Kita juga langsung sok asik ke mereka, biar cepet akrab. Intinya biar chemistry-nya cepet dapet,” tambah Tasya.

Di atas kertas, Jubilee bukan sekadar tim sarat pengalaman. Kehadiran wajah-wajah baru justru jadi tantangan tersendiri di dalam tim yang sudah akrab dengan gelar juara.

Apakah Jubilee masih bisa menempati kursi singgasana yang sudah sangat melekat dengan mereka selama tiga musim terakhir? Menarik untuk disaksikan. (*)

Profil sekolah ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)


  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY