SMAN 14 Jakarta (Fourteen) berhasil mengalahkan SMAN 67 Jakarta (Squadron) dengan skor akhir 27-15 di pertandingan perdana Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Jakarta di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Rabu, 17 September 2025.
Siapa sangka, forward senior asal Fourteen ternyata juga seorang atlet Pencak Silat. Ia adalah Muhammad Syehan Faiz yang bernomor punggung delapan.
Faktanya, bukan hanya silat dan basket. Syehan juga memiliki ketertarikan mendalam pada bidang Robotik. Namun, Syehan mengaku bahwa pencak silat adalah salah satu bela diri favoritnya.
Dalam dua kejuaraan yang berhasil ia juarai, Syehan mengatakan bahwa kompetisi favoritnya adalah Kejuaraan Pencak Silat Piala Panglima TNI Tingkat Nasional 2024, di mana ia sukses meraih juara satu pada kategori Tanding.
Namun, dalam dunia robotik, ia juga pernah menjuarai Jakarta Robotic Competition: Piala Wakil Gubernur DKI Jakarta 2021.
"Yang paling berkesan pas tanding silat yang tahun 2024 sih ya, dimana aku bisa tanding ngelawan pesilat-pesilat dari berbagai daerah, gak dari Jakarta doang," katanya.
Potret Muhammad Syehan usai memenangkan Kejuaraan Pencak Silat Piala Panglima TNI Tingkat Nasional 2024 (sumber: dokumentasi pribadi)
Bagaimana tidak lihai, Syehan ternyata sudah mengenal dunia Pencak Silat sejak duduk di bangku kelas dua SD.
“Kebetulan guru olahraga aku di SD itu memang sudah levelnya bagus banget di Pencak Silat. Dia yang benar-benar nge-push aku buat ikut terus sejak kecil,” cerita Syehan.
Meski Silat jadi olahraga pertamanya, Syehan baru jatuh hati pada basket saat kelas sembilan SMP. Semua berawal ketika sang abang, yang juga pebasket Fourteen, mengajaknya bermain basket.
Dari situlah pelatih SMP Syehan mulai melirik kemampuannya, hingga akhirnya ia diminta bergabung dengan klub dan mulai serius mendalami basket.
Hebatnya, di tengah padatnya jadwal latihan dan pertandingan, Syehan mampu mengatur waktu dengan baik. Ia mengaku menjadwalkan semua aktivitasnya secara tertulis agar tetap seimbang.
“Sekarang lebih fokus ke basket. Kalau Silat tuh aku masih suka, tapi entah kenapa lebih demen basket. Jadi belakangan ini fokusnya ke basket aja,” ujarnya.
Dengan pengalaman di Silat yang melatih disiplin serta mental, Syehan kini berharap bisa memberi kontribusi besar untuk Fourteen.
Setelah hasil yang kurang maksimal di musim sebelumnya, targetnya musim ini membawa tim melaju sejauh mungkin.
Tak lain, babak Championship menjadi incaran utama Syehan dan Fourteen di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Jakarta.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026 dan Azarine DBL Dance Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day. (*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)