ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Aksi Aysha Kirana di DBL Surabaya

Kemenangan tim putri SMA Negeri 16 Surabaya di  Round 2 Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North (DBL Surabaya), Sabtu 4 Oktober 2025, masih menyisakan banyak catatan. Kurangnya komunikasi dan chemistry antarpemain menjadi masalah utama pada pertandingan hari ini.

Kemenangan itu berhasil diraih SMA Negeri 16 Surabaya setelah berhasil mengalahkan SMA Negeri 15 Surabaya dengan hasil akhir 17-13. Sabria Danisha, pemain Sixteen (sebutan untuk SMAN 16 Surabaya), menyebutkan bahwa Sixteen sebenarnya masih memiliki peluang untuk dapat mencetak lebih banyak poin pada pertandingan hari ini.

Baca juga: Menang di Laga Pertama, Smantaru Siap Kalahkan Vita dan Gloria 1!

Ia mengaku pada pertandingan hari ini seluruh pemain sempat kesulitan untuk berkomunikasi karena terganggu dengan suara yang ada di lapangan. 

“Jujur deg-degan karena kami langsung Round 2 jadi enggak ada feeling di lapangan, tapi sebenernya kami punya banyak peluang buat mencetak banyak poin,” ujar remaja yang akrab disapa Sasa ini.

Kurang Komunikasi dan Chemistry jadi Catatan Putri Sixteen di DBL SurabayaSixteenagers tunjukkan dukungan untuk basket putri Sixteen di DBL Surabaya

Sasa memaparkan ketika mendengarkan lagu-lagu dari Juicy Luicy berhasil membantunya untuk atasi perasaan gugup sebelum bertanding. “Nonton pertandingan sebelum-sebelumnya juga biasa saya lakukan selain mendengarkan lagunya Juicy Luicy,” ujarnya.

Pemain dengan nomor jersey 16 ini menjelaskan bahwa ia sama sekali tidak puas dengan permainannya hari ini. “Poinnya terlalu mepet jadi saya kurang puas,” ungkapnya.

Baca juga: Uno Mania Bentangkan Koreo Khusus untuk Menghormati Korban Ponpes Al-Khoziny

Sasa membenarkan bahwa ia merasa sangat terbebani ketika bertanding hari ini. “Agak kaget gitu pas di lapangan, beda sama Libels yang udah ada pengalaman di Round 2, jadi kerasa banget bebannya buat tim putri Sixteen ini,” jelasnya.

Ditemui seusai pertandingan, Sasa turut mengungkapkan pada pertandingan kali ini ia kurang bergairah. Itu juga yang membuatnya hanya mampu menyumbangkan 1 poin untuk Sixteen.

“Saya terlalu gugup di lapangan, itu juga yang buat saya kurang on fire. Terus karena itu saya cuma bisa kasih 1 poin buat Sixteen,” tuturnya.

Meskipun Sasa merasa kurang puas dengan permainannya hari ini, Sasa mengungkapkan rasa syukur atas dukungan dari orang tua dan kakeknya, serta dukungan Sixteenagers (sebutan untuk suporter Sixteen) yang datang secara langsung di DBL Arena. 

Baca juga: Gugup karena Pertama Kali Melantai di DBL, Asyita Bilqis Tetap Menyala!

Sasa berharap ke depannya permainan Sixteen dapat meningkat lebih baik dari pertandingan hari ini. “Semoga basket putri Sixteen bisa capai target ke Fantastic Four tahun ini,” tandasnya.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.

Statistik pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).

Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY