Pertandingan bertajuk do or die di Round 2 Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North (DBL Surabaya) hari ini berhasil dimenangkan oleh basket putri SMA Negeri 2 Surabaya setelah mengalahkan SMA Ciputra Surabaya dengan skor akhir 26-14, Kamis, 16 Oktober 2025.
Kemenangan itu berhasil membawa basket putri Smada (SMAN 2 Surabaya) melaju ke babak Playoffs. Meski gagal melaju ke babak Playoffs, Jezswi Novalita Feruji, pelatih SMA Ciputra Surabaya, mengungkapkan anak didiknya telah bekerja keras. “Anak-anak sudah bekerja keras, tapi mungkin hasilnya belum maksimal,” terangnya.
Ada cerita menarik di balik sosok pelatih yang akrab disapa Jezswi ini. Jezswi merupakan alumnus dari SMAN 2 Surabaya. Ya, dia pernah mewakili Smada melantai di DBL Surabaya pada tahun 2009-2010.
Meskipun melawan almamaternya sendiri, Jezswi mengaku tak segan untuk menghadapi mereka. Ia tak silau dengan nama besar Smada yang pernah menjadi bagian dari dirinya.
“Selama di lapangan, kalau beda jersey, ya, akan selalu kami lawan. Kalau di luar lapangan baru saya alumni Smada,” jelasnya.
Baca juga: Hasil AZA 3X3 Competition 2025 East Java-North, Kamis 16 Oktober 2025
Dengan track record Smada yang sering melahirkan atlet basket berbakat, Jezswi mengaku ia sama sekali tidak merasa tertekan ketika mengantarkan anak didiknya hari ini.
“Tertekan itu nggak ya, saya selalu tegaskan ke anak-anak saya kalo siapapun punya peluang. Nggak peduli lawannya itu di atas kami, di bawah kami, atau bahkan setara, semua punya kesempatan,” bebernya.
Ketimbang merasa tertekan dengan lawan yang memiliki nama besar, Jezswi menyebut anak didiknya justru merasa tertekan karena kesalahan-kesalahan yang mereka lakukan. “Mereka kan sering turnover di pertandingan ini, itu yang bikin mereka jadi lebih under pressure,” ujarnya.
Baca juga: Lolos Playoffs, Marchella Chinta Berharap Ambisi Smantaru Tetap Menyala!
Meski batal melaju ke babak Playoffs, pelatih Jezswi mengatakan kepada anak didiknya untuk tidak berlarut-larut dalam kesedihan.
Tak hanya itu, Jezswi juga tak malu menyebut performa yang ditampilkan Ciputra memang belum maksimal di musim ini. Menurutnya, masih banyak pemain yang tidak terkontrol ketika sudah memegang bola.
“Mereka juga banyak melakukan hal yang tidak diinstruksikan. Terlalu nafsu pas di lapangan,” jelasnya. Ia berharap, ke depannya, Ciputra bisa lebih fokus lagi dan dapat meraih target yang telah ditentukan.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Statistik pelatih ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).