ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Tangguh Ravaneli (kemeja kuning) ketika mendampingi penggawa Moehi dari pinggir lapangan

Manis! Moehi -sebutan SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta- berhasil mengalahkan atas Patbhe -sebutan SMAN 4 Yogyakarta- pada laga perdana Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Yogyakarta.

Laga yang berlangsung Jumat, 17 Oktober di GOR UNY berlangsung seru. Kedua tim sama-sama berhati-hati ketika melancarkan serangan. Moehi menang dengan skor akhir 23-10. Kemenangan ini jelas mengejutkan! Mengingat musim lalu Patbhe berhasil melangkah hingga fase Fantastic Four.

Tangan dingin Tangguh Ravaneli -kepala pelatih Moehi- menjadi kunci utamanya.

Sang pelatih tak pernah duduk selama empat kuarter. Bukan sekadar memberi instruksi, sang pelatih juga terpantau geregetan ketika pemainnya gagal mengeksekusi serangan.

Baca juga: Ganti Nomor Punggung Bikin Imara Nuruzzaida Lebih Wangi

"Saya memang statusnya sebagai pelatih, tapi saya menganggap tim ini sebagai keluarga saya sendiri," ungkapnya.

Ketika berhasil menutup laga dengan kemenangan, sang pelatih langsung memberi selamat kepada jajaran staf skuad Moehi. Perasaan lega tergambarkan pada raut wajahnya.

"Ya seperti tim basket pada umumnya semua harus bersinergi. Saya banyak belajar ke asisten pelatih saya. Saya juga berterima kasih kepada pihak sekolah yang sudah totalitas buat dukung tim basket," ceritanya.

Menariknya ini kali pertama coach Tangguh menjadi nakhoda salah satu kapal di partisipan DBL Yogyakarta. Pada tahun 2023 namanya terdaftar sebatai asisten pelatih SMAN 5 Yogyakarta di DBL Yogyakarta.

Baca juga: Navidz Muhammad Ramdhan, Abas Namche yang Punya Prestasi di Sepatu Roda!

"Sebenarnya tahun lalu saya sempat menimba ilmu di BOSA. Jadi asisten pelatih namun memang tidak turun ke lapangan. Asisten pelatih di Moehi juga punya banyak pengalaman. Ini salah satu cara saya untuk terus belajar," terangnya.

Ternyata Coach Tangguh tak asing dengan kompetisi DBL. Apalagi sang pelatih berasal dari Surabaya.

"Saya sempat ikut JRBL waktu SMP. Terus waktu pertama kali pindah di Yogyakarta, saya diberikan kesempatan buat menjadi salah satu pelatih di DBL Academy Yogyakarta," kelakarnya.

Coach Tangguh lantas menambahkan, "Waktu saya kuliah di Malang saya sempat menjadi asistennya coach Bisma," Yap, coach Bisma merupakan pelatih Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024.

Segudang pengalaman itu pula yang membuat coach Tangguh bisa berada di titik ini. Titik yang menurutnya tidak ada akhirnya.

"Jujur saja saya masih perlu banyak belajar. Semua ini tentang belajar dan saya juga gak bosan buat terus-terusan belajar, Mas," cetusnya.

Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY