Tak ada jalan instan untuk menjadi student athlete Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026.
Selain harus berlatih ekstra agar tetap terpilih dalam skuad utama tim sekolah, mereka juga harus menjaga nilai akademik agar tidak turun. Biar bisa bermain di kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia.
Lantas bagaimana cara mereka menjaga dua hal ini tetap seimbang? Belum lagi tugas dan ulangan yang datang pada masa-masa persiapan untuk terjun di DBL. Ananda Anom, student athlete asal SMAN 3 Yogyakarta membagikan cerita suka dan duka menjadi student athlete.
Anom -sapaan karibnya- punya jadwal khusus ketika memasuki fase-fase padat antara basket dan akademik.
“Tap ada ujian itu bisa belajar lima jam sehari. Pas banget itu bareng sama persiapan buat DBL. Aku sempat kesulitan buat bagi waktunya,” ungkapnya.
Anom lantas menambahkan, “Jadi aku pulang sekolah tuh tidur bentar. Belajar dari jam satu siang sampai tujuh malam. Setelah itu latihan buat DBL sampai jam sembilan. Nah, jam sembilan malem aku latihan privat buat tambahan,”
Yap, Anom benar-benar mempersiapkan diri untuk DBL Yogyakarta 2025. “Kalau dibanding teman-temanku, aku lebih ngotot latihannya. Sebelum DBL tuh sekolahku masih ujian. Beberapa anak absen latihan. Aku tetap nyempetin buat latihan,” kenangnya.
Jadwal yang sungguh padat tersebut tak dijadikan Anom sebagai beban. Doi justru senang karena sejak dini sudah diajarkan untuk mengatur waktu. Bertanggung jawab atas pilihannya.
“Aku excited sih ngejalaninnya. Apalagi kan ujiannya cuman seminggu dan setelahnya sudah bebas. Terus ada DBL juga, makin semangat aja,” ujarnya.
Anom benar-benar memanfaatkan waktu dengan baik. Semuanya terjadwal dengan rapi. Pun demikian dengan jadwal berlatih.
“Latihan basket juga tiga sampai empat jam. Gak nyita waktu belajar menurutku. Tinggal bagaimana kita memanfaatkannya,” imbuhnya.
Oh iya, Anom menjadi satu-satunya penggawa Padmanaba (sebutan SMAN 3 Yogyakarta) yang terpilih masuk dalam daftar skuad Kopi Good Day First Team 2025 Yogyakarta. Cara Anom dalam menjaga neraca akademik dan nonakademik kiranya bisa menjadi contoh dan juga semangat untuk student athlete yang lain. Keren Anom!
Profil Ananda Anom bisa kalian cek di bawah ini.
