Sepak terjang yang bagus coba dipertahankan oleh putri Sanclar Surabaya (julukan tim basket SMP Santa Clara Surabaya). Tahun lalu mereka berhasil bertahan di babak utama bahkan tahun 2018 mereka berhasil mencapai fantastic four.
Musim ini skuad putri Sanclar Surabaya kembali turun dengan materi pemain andalan mereka. Hal itu diungkapkan oleh Arif Sungkar, pelatih skuad putri Sanclar Surabaya.
"Beruntung setiap tahunnya regenerasi tim basket putra dan putri bagus. Tahun ini kami turun dengan 30 persen pemain rookie dan kualitas mereka juga bagus," ungkap Coach Arif.
Coach Arif ingin tahun ini timnya bermain mendominasi. Ia berharap bisa mempertahankan torehan positif atau melangkah ke babak selanjutnya.
"Tentunya kami sebagai tim ingin adanya peningkatan. Saya cuma berpesan kepada anak-anak untuk bermain dengan sepenuh hati sehingga bisa menang dan lolos ke babak selanjutnya," katanya.
Untuk mencapai target itu Coach Arif menambahkan latihan khusus. Materi latihan khusus ini adalah seputar pola bermain dan juga kekuatan mental para pemain.
"Saya ingin terapkan defense yang rapat untuk tim putri ini. Kita juga sering latihan sparing untuk menguji hal itu. Lawan sparing yang kualitasnya diatas mereka juga bisa meningkatkan mental," ujarnya.
Meskipun menganggap semua lawan adalah tim yang kuat. Coach Arif tetap memasang waspada kepada beberapa tim. Tim tersebut diantaranya SMP Petra 1 Surabaya, SMP NSA Surabaya dan SMPN 3 Waru Sidoarjo.
"Tahun ini persaingannya cukup ketat, banyak tim dari luar kota juga yang debut dan mereka bermain bagus. Untuk di fase grup lawan yang menurut saya berat adalah SMP Kosayu 2 Malang," tutupnya.
