Nicholas Axel Suharejo menjadi salah satu pemain yang bersinar di Honda DBL West Java Series 2019. Axel, sapaan akrabnya, berhasil mengantar timnya, SMA Regina Pacis Bogor menjadi jawara.
Perjalanan panjang harus ia lalui. Bermain dari seri Bogor, Axel membantu timnya dalam meraih setiap kemenangan hingga menjadi juara. Dari tujuh laga yang dijalani, Axel berhasil membukukan 83 poin, 54 rebound, 18 assist, 18 steal, dan 3 blok.
Tak hanya itu, Axel juga menjadi sosok yang berpengaruh di tim Recis--julukan SMA Regina Pacis Bogor. Sebab ia adalah salah satu pemain dengan mental tangguh.
Hal itu terbukti dari fase quarter final hingga partai puncak Honda DBL West Java Championship Series 2019. Dari tiga laga terakhir, ia harus bersusah payah membawa timnya melakukan comeback.
Salah satu momen yang tak bisa dilupakan adalah laga final. Keberhasilannya dalam membawa Recis comeback dari ketinggalan 13 poin atas SMAN 2 Bandung, membuatnya berhasil mengangkat trofi juara.
"Satu momen yang sangat berkesan bagiku adalah saat buzzer di laga final. Sebab setelah bunyi buzzer itu akhirnya kami bisa jadi juara. Akhirnya target tim dan mimpiku dari kecil bisa terwujud," ujar Axel.
Keberhasilannya musim lalu membuat Axel bangga. Menurutnya, Honda DBL adalah turnamen paling heboh dan paling keren yang pernah diikuti. "Di sini aku bisa dapat banyak pelajaran. Bahwa kerja keras tak akan mengkhianati hasil, hingga mental bermain," lanjutnya.
Sebagai senior di tim Recis, Axel ingin mewariskan semangat dan mental juaranya juniornya yang masih aktif bermain. Terlebih ia ingin melihat timnya mengulang kesuksesan di musim baru ini.
"Jalan untuk mewujudkan target itu tidak lah mudah. Tapi itu juga bukan hal yang mustahil. Oleh karena itu, teman-teman harus terus berusaha sampai akhir. Jangan pernah menyerah," ucap pemain 17 tahun itu.(*)
