ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Menjadi bagian dari SMAN 1 Blitar di musim pertamanya menjadi hal yang tak terlupakan bagi Nirwana Shinta. Pemain berusia 16 tahun ini bahkan diberikan kepercayaan lebih oleh coach Erwan Budi Santoso untuk berbicara banyak di Honda DBL 2019.

Hal ini terbukti dari performanya selama di lapangan. Dengan rata-rata bermain sebanyak 16 menit, Nirwana mampu mencetak 25 poin, 26 rebounds, serta 18 steals dari lima pertandingan.

"Masih baru masuk dan dipanggil jadi bagian tim inti itu bener-bener bikin aku bahagia. Makanya, aku bertekad sejak tahun pertamaku hingga kelas tiga nanti aku bisa beri yang terbaik untuk tim SMAN 1 Blitar," ungkap Nirwana.

Selama pandemi sendiri, Nirwana dan tim basketnya tetap diberikan beberapa materi oleh coach Erwan. Drill ini rutin diberikan seminggu tiga kali untuk tetap menjaga performa dan kemampuannya.

Metode latihan statis seperti dribbling, follow through, serta penguatan otot menjadi menu program latihannya di setiap sesi.

Tak berhenti di situ, Nirwana juga menambah beberapa drill khusus untuk meningkatkan footwork-nya. Ia merasa saat Honda DBL kemarin masih kurang gesit.

"Biasanya skipping. Kadang juga ditambah dengan lari. Kalau latihan kaya gini aku minta advice dari coach Erwan buat jumlah dan kapan melakukannya. Biar bisa optimal," tambahnya.

Di musim keduanya nanti, Nirwana berjanji akan lebih semangat lagi dalam berlaga. Ia tidak ingin kegagalan di musim lalu terhenti di Honda DBL East Java Championship Series terulang.

Pasalnyam ia merasa bahwa timnya bisa untuk melangkah ke final. Sayang karena merasa kurang all out akhirnya impian mereka pupus. "Pasti nyesel. Cuman dari sini aku jadi makin semangat latihan. Biar kejadian yang sama tidak terulang lagi," pungkasnya.(*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY