Semangat merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia juga terjadi di Sekolah Jembatan Budaya. Mulai dari siswa SD hingga SMA mereka turut berpartisipasi di upacara kemerdekaan yang diselenggarakan pada 17 Agustus 2020 pada 08.00 WITA.
Moch. Fauzie Santoso, guru sekaligus pelatih basket SMA Jembatan Budaya menuturkan bahwa awalnya, Sekolah akan tidak melakukan upacara bendera. Namun, karena ada dukungan penuh dari yayasan sekolah akhirnya, upacara pun jadi diselenggarakan.
_.jpeg)
Dalam prosesi tersebut baik dari kepala sekolah, beberapa perwakilan sekolah hingga para perugas upacaranaya wajib menggunakan masker dan face shield. Barisan pun juga diterapkan jarak satu meter sesuai dengan anjuran pemerintah.
"Jadi jam 12 siang pada tanggal 16 Agustus itu para guru mulai menghubungi para siswa SMP. Kali ini kami ingin memberikan kesempatan spesial kepada adik-adik SMP untuk menjadi petugas upacara. Biasanya, di setiap tahunnya kami melakukan pelatihan khusus untuk para siswa SMA," ujar Fauzie.
Setelah semua terkumpul, sepuluh petugas upacara tersebut baru mulai latihan pada esok paginya. Tepat jam 07.00 pagi waktu setempat, mereka melakukan latihan serta gladi bersih. Baru, pada pukul 08.00 WITA, mereka mulai melakukan prosesi upacara pengibaran bendera di HUT Kemerdekaan RI.
Coach Fauzie juga bercerita bahwa anak-anaknya sempat gugup. Namun setelah diberi penjelasan dan suntikan mental, mereka bisa menyelesaikan tugas tersebut dengan lancar. Tanpa ada hambatan.
_.jpeg)
Baginya, kondisi pandemi seperti sekarang adalah momen yang tepat untuk banyak belajar. Salah satunya adalah memanfaatkan tantangan menjadi kesempatan. Hal ini pun dilakukan oleh banyak siswa Jembatan Budaya. Mereka bisa mempraktekkan apa yang dipelajari saat disekolah di kehidupan nyata.
"Salah satunya seperti pelajaran kewirausahaan. Anak-anak sudah mulai mengembangkan bisnis mereka. Hal seperti inilah yang membuat saya bangga terhadap anak-anak. Mereka bisa memanfaatkan sebuah halangan besar menjadi peluang. Disisi lain bisa membantu ekonomi keluarganya," tutur coach Fauzie. (*)
