Tim putra SMAN 71 Jakarta (Sapta Eka) bakal memulai perjalanan panjang di Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series dengan bersua SMA IPEKA Tomang (Ipto) Kamis (5/10) besok. Tim besutan coach Addy Mulyadi itu percaya diri bisa melenggang sampai final pada musim ini. Melawan Ipto di awal laga, mereka percaya bisa melumpuhkan Ipto melalui strategi dan sistem permainan yang mereka terapkan dalam tim.
“Kalau dulu kita menekankan offense dalam tim, sekarang kita lebih mengandalkan waktu pertandingan,” tutur coach Addy. Pelatih berusia 41 tahun tersebut menjelaskan bahwa timnya sekarang bertumpu pada momentum permainan. Sehingga lebih mengandalkan defense mereka.
Pada kuarter pertama, coach Addy menjelaskan timnya akan bermain santai. “Kita pasti akan baca permainan lawan di kuarter awal, kalau sudah mengerti polanya kita akan mulai serang balik,” ucap tandasnya. Pasukan Sapta Eka sangat berambisi untuk menyabet titel juara Honda DBL seri Ibu Kota musim ini. Setalah musim sebelumnya gagal di final.
Untuk itu, demi meruntuhkan hegemoni SMA Bukit Sion, ia menekankan pada anak didiknya untuk menyeimbangkan antara basketball IQ dan kekuatan bermain. Pada musim sebelumnya, Sapta Eka diisi oleh pemain bintang. Seperti Muhammad Hafizh dan Ananta Dandy.
“Musim lalu memang kita eksekusi secara individu terus, tahun ini lebih kepada kerjasama tim,” jelas coach Addy. Ia berharap timnya bisa mendapatkan momentum untuk mengeksekusi bola dengan baik pada permainan nanti. “Kita sudah scouting, selanjutnya tinggal permainan yang berbicara,” pungkas coach Addy. (REN)
