Laga pembuka Fantastic Four putri Honda DBL 2022 East Kalimantan Series bakal menyajikan pertandingan seru. Pasalnya, pertemuan antara SMKN 2 Balikpapan dan SMA WR Soepratman ini menyimpan memori bagi masing-masing tim. Laga ini juga jadi ulangan semifinal musim 2019 lalu.
Pada pertemuan musim 2019 lalu, SMKN 2 Balikpapan berhasil menang atas WR Soepratman dengan skor 34-12. Tentu itu jadi momen buruk untuk dikenang tim WR Soepratman. Tiga tahun berlalu, kini WR Soepratman siap membalaskan dendamnya atas SMKN 2 Balikpapan.
Asisten coach WR Soepratman, Meilani Natalia, mengaku jika dirinya dan sang pelatih sudah punya modal berharga untuk menghadapi semifinal nanti. Modal tersebut adalah keyakinan dan pemahaman kekuatan tim lawan. Terlebih, ia ingin timnya punya mental yang kuat pada laga krusial ini.
“Kami sudah melakukan evaluasi dari hasil game pertama. Nantinya, anak-anak harus lebih bisa menampilkan defense yang lebih rapi. Karena, tim lawan punya kecepatan dan satu pemain yang punya kualitas bagus. Tapi saya tetap yakin dan percaya asal anak-anak mengikuti semua instruksi dan setplay yang telah dibuat,” papar coach Meilani.
Meski unggul head to head, tapi SMKN 2 tak ingin besar kepala. Setali tiga uang dengan WR Soepratman, SMKN 2 juga sudah mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Terlebih, tim asal Balikpapan ini ingin back to back champion.
Untuk bisa mewujudkan keinginan itu, Coach Muhammad Hendra ingin timnya fokus pada laga semifinal ini. “Di semifinal ini anak-anak harus bisa main lebih tenang. Apalagi sekarang sudah memakai sistem waktu bersih. Jadi para pemain harus bisa mengatur tempo permainan dan jangan sampai sering melakukan turnovers,” sahutnya.
