SURABAYA-Tak hanya skill, mental juga menjadi faktor yang mempengaruhi performa tim. Inilah yang dibuktikan tim basket SMA ITP Surabaya. Skuat asuhan Hananya Christian ini berhasil menjegal asa SMA Petra 4 Sidoarjo dengan skor 21-17.
Kemenangan ini tak lepas dari mental Saints -sebutan SMA ITP Surabaya- yang sangat bagus di sepanjang pertandingan. Sejak kuarter pertama, mereka melakukan shock terapi ke anak asuh Andre Kurniawan. Penetrasi yang masif terus mereka tampilkan hingga paruh awal pertandingan.
Memasuki kuarter tiga, Petra 4 -sebutan SMA Petra 4 Sidoarjo- yang tertinggal 11-14, berusaha bangkit. Memanfaatkan peran forward Louis Pracia, mereka berhasil membalikkan keadaan dan memaksa Saints scoreless menjadi 15-14.
Sayang, memontum ini tidak dipertahankan dengan baik di kuarter empat, Saints berhasil kembali bangkit. Kalimat motivasi yang diberikan asisten pelatih Saints, Pradana berhasil membakar semangat mereka.
Tujuh poin yang mereka koleksi di kuarter ini berhasil mengantarkan mereka memenangi laga keduanya. Menurut Coach Pradana, anak asuhnya sempat mengalami miss komunikasi di kuarter ketiga. Inilah yang membuat Petra 4 sempat membalikkan keadaan.
“Walau sudah memeperoleh kemenangan kedua, kita akan tetap all out melawan SMAN 1 Sooko di laga pamungkas. Mereka tim yang bagus,” ujarnya
Statistik pertandingan selengkapnya bisa kamu baca di sini.
