Bertepatan dengan diselenggarakannya Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON) 2024 Aceh-Sumatra Utara, terdapat sosok yang begitu menjadi sorotan. Ia adalah Putu Kezia Angelie Setiawan.
Siapa yang menyangka bahwa pemain sophomore SMA Gloria 1 Surabaya yang dinobatkan sebagai Kopi Good Day First Team 2023 sekaligus Honda Most Valuable Player (MVP) East Java Series tersebut terpilih untuk membela Provinsi Bali di gelaran Pra-PON 2024.
Tidak sekadar mengisi slot saja. Gadis yang masih berusia 16 tahun itu juga menjadi tulang punggung bagi tim. Bagaimana tidak, Kezia punya jatah waktu bermain yang cukup banyak. Dalam empat laga terakhir saja, dirinya bermain dengan catatan waktu rata-rata 23 menit.
Adalah saat melawan Provinsi Riau, Provinsi Sulawesi Selatan, Provinsi Jawa Tengah, dan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bahkan sejauh ini, Kezia telah menorehkan 44 poin, 10 steal, 6 rebound, dan 6 assist.
Baca Juga: Sejarah! Putri Gloria Jadi Jawara DBL Jatim Empat Kali Beruntun
Pemain berzodiak Cancer ini mampu membuktikan bahwa umur hanyalah angka. Kezia juga tampil apik musim perdananya. Konsistensi lah yang membuatnya dapat berada di titik saat ini.
“Perasaan aku senang banget sih, karena pertama kali juga aku bisa ikut di ajang Pra-PON. Untungnya senior-senior di sini nyambung banget sama Kezia. Terus senior juga pada mau saling remind untuk membangun tim bareng-bareng,” ungkap Kezia.
“Awalnya kurang lebih ada 100 orang sih kalau nggak salah yang seleksi. Kezia juga nggak berharap apa-apa, karena PON 2023 juga Kezia masih bisa main kan harusnya, jadi follow the flow aja,” sambungnya.
.jpg)
Meski begitu, Kezia mengungkap bahwa perjalanannya sejauh ini bukan tanpa hambatan. “Cara mainnya beda banget sih. Visi bermain juga jauh lah levelnya di atas, dibandingkan turnamen lain yang pernah Kezia ikutin,” singkatnya.
“Walaupun tergolong paling muda, kuncinya memang harus tetap all out dan pede, karena semuanya menurut aku sama. Selagi kita kasih yang terbaik, pasti Tuhan mendekatkan aku dengan hal yang baik juga,” tegas Kezia dengan bijaksana.
“Semoga ke depannya Bali berkembang baik secara fisik, mental, dan skill bermain. Apapun hasilnya, harus kita terima dengan lapang dada. Terus buat Bali bangga dan tunjukkan kalau Bali bukan sekadar pulau kecil, tapi pulau dengan pemain basket yang underrated,” tukas Kezia.
Baca Juga: Kenalan Sama MVP: Jadi Pemain Terbaik, Putu Kezia Tetap Jaga Konsistensi
Honda DBL with Kopi Good Day 2023-2024 digelar di 30 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2023-2024 juga menampilkan Pond's Men 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2023-2024 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. (*)
Statistik pemain ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)
