Usai mengantongi tiga kemenangan beruntun di FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 Filipina, Tim Nasional (Timnas) Basket Putra Indonesia rupanya harus tunduk atas tuan rumah, 77-68.
Laga panas tersaji pada Rabu, 28 Mei 2025. Mengingat Filipina dan Indonesia merupakan salah dua tim yang belum merasakan kekalahan sepanjang FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 Filipina.
Oleh karena itu, laga Indonesia kontra Filipina pun menjadi penentu. Lantaran keduanya sama-sama berada di puncak klasemen.
Indonesia pun berusaha keras mengimbangi tempo permainan Filipina. Bahkan berhasil menahannya di paruh pertama. Yang mana kuarter pertama ditutup dengan skor 22-18, dan kuarter kedua berakhir dengan skor 32-28. Akhir kuarter yang tidak pernah lebih dari margin empat angka.
Sayangnya, Indonesia seolah “kehabisan bensin” usai jeda turun minum. Mereka kerap tertinggal dua digit poin. Filipina berhasil menambahkan 25 poin di kuarter ketiga. Sedangkan Indonesia hanya 19 poin saja. Alhasil kuarter ketiga tuntas dengan keunggulan Filipina, 57-47.
Di kuarter pemungkas, Indonesia sempat tertinggal 14 angka (63-49) pada tujuh menit waktu tersisa. Ini merupakan kertertinggalan terjauh dari skuad asuhan Parna Abrizalt Hasiholan.
Sejatinya, Indonesia sempat mengejar dengan melesatkan sembilan poin tanpa balas dan membuat margin menjadi lima poin saja (63-58). Namun, mereka gagal memanfaatkan momentum comeback dengan baik, dan membuat Filipina kembali memegang kendali permainan hingga tuntas.
Baca Juga: Indonesia Menang Lagi! Hantam Thailand dan Kantongi Tiga Kemenangan Beruntun
Dari catatan turnovers, kesalahan yang diciptakan Indonesia sejatinya lebih sedikit ketimbang Filipina. Yang mana Indonesia hanya mengantongi 14 turnovers, sementara Filipina 17.
Pun dari akurasi tembakan, Indonesia tidak jauh dari Filipina. Dengan torehan field goals Indonesia menyentuh 38 persen, dan Filipina 39 persen.
Hanya saja Filipina punya lebih banyak percobaan ke arah ring lawan. Mereka juga ganas di bawah ring dan memanfaatkan kesempatan kedua dengan sangat baik. Perbedaan signifikan terlihat dari catatan rebound Filipina yang mencapai 59 dan Indonesia hanya di angka 35.
Filipina juga memiliki rotasi pemain yang cenderung merata. Pemain cadangan mereka ikut berperan dengan sumbangan 37 poin. Hal ini lah yang membuat Indonesia harus tunduk atas tuan rumah.
Benjamin Piet Hernusi (kanan) saat melawan tuan rumah di FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 Filipina
Meski pulang dengan kekalahan, Benjamin Piet Hernusi kembali catatkan poin terbanyak. Bermain selama 23 menit, Benjamin berhasil menorehkan 23 poin. Disusul Gede Dio Arghya Naranatha 11 poin dan Seiya Yabe dengan 10 poin.
Memang, kemenangan Filipina atas Indonesia bukan lah hasil akhir. Indonesia masih punya satu laga terakhir kontra Vietnam pada Kamis, 29 Mei 2025 pukul 15.30 WIB. Pun Filipina masih akan bertemu dengan Malaysia tepat pada laga setelahnya, Kamis, 29 Mei 2025 pukul 18.00 WIB.
Namun, jika Filipina berhasil menang pada laga terakhirnya, mereka bakal diresmikan sebagai pemuncak klasemen FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 Filipina.
Buat kamu yang terlewat rangkaian pertandingan FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 Filipina, bisa merapat ke Bren Z. Guiao Sports Complex, Filipina atau melalui aplikasi Pilipinas Live. (*)
Baca Juga: Timnas Putra Indonesia Bakal Berlaga di FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025