Persiapan SMAN 72 Jakarta menghadapi Honda DBL with Kopi Good Day 2025 North Jakarta penuh cerita unik dan perjuangan seru.
Salah satu yang paling mencuri perhatian datang dari lapangan sekolah mereka sendiri yang kerap menjadi “arena kejar-kejaran” dengan satpam sekolah.
Yoel Christian Fernando, salah satu pemain SMAN 72 Jakarta (Seventy Two), membagikan cerita di balik persiapan timnya.
“Latihan kita sudah lumayan banyak, mulai dari penguatan fisik, bonding, sampai latihan rutin,” buka Yoel.
Mereka bahkan memanfaatkan trek lari yang ada di sekitar sekolah tiap akhir pekan untuk latihan fisik tambahan.
Namun, bukan berarti semua proses berjalan mulus. Yoel menyebut berbagai kendala yang mereka hadapi, mulai dari cuaca, fasilitas, hingga satpam sekolah.
“Kadang pas mau latihan, ternyata hujan, atau lapangannya malah dikunci. Pernah juga pas sudah latihan lama, dikunciin dari dalam karena satpamnya mau pulang,” ceritanya sambil tertawa.
Baca Juga: Siap Bersinar di Panggung DBL, Eternals Usung Cerita Perjalanan Meraih Mimpi
Bahkan, hubungan mereka dengan satpam sekolah diakuinya sempat “agak slek dikit”. Kalau sudah begitu, mau tidak mau mereka latihan di lapangan umum, bahkan sampai menyewa lapangan.
“Ada lapangan umum dekat sekolah yang bisa dipakai buat drill kecil-kecilan walaupun kondisinya agak kurang,” tambah Yoel.
Meski penuh drama, Seventy Two tetap solid. Bonding mereka justru semakin kuat. “Setelah sekolah biasanya kita mulai latihan dari jam 15.30 sampai 17.00, tapi sering molor juga sampai 17.30,” ucap Yoel.
Waktu latihan yang terbatas, rupanya bukan jadi penghalang mereka untuk terus berprogres. Apalagi tahun ini, DBL Jakarta terbagi menjadi lima region. Seventy Two akan berlaga di DBL North Jakarta. Yoel menilai pemisahan ini membawa dinamika baru.
“Bakal jadi tantangan baru sih buat tim-tim yang sudah pernah ikut sebelumnya, karena akan banyak pendatang baru yang kekuatannya belum kelihatan. Di sisi lain, ini juga peluang untuk sekolah yang belum pernah ikut DBL,” jelasnya.
Disinggung soal target, Yoel mantap menyebut Fantastic Four. “Menurut kami, tim yang bakal jadi kuda hitam itu ya kami sendiri dong. Kami bakal menunjukkan taring kami,” pungkasnya.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day. (*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil sekolah ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)
