Terlihat sosok tak asing di tribun DBL Arena. Wanita itu tampak begitu menikmati jalannya pertandingan antara SMAN 3 Sidoarjo versus SMAN 20 Surabaya pada Minggu, 7 September 2025.
Dialah Valentina Vida Arief, salah satu alumnus DBL Selection 2014 asal SMA Don Bosco Padang. Menariknya, Kak Valentina mengungkapkan bahwa justru lewat DBL lah dirinya pertama kali bisa menapakkan kaki di Kota Pahlawan. Kok bisa?
“Saya kan orang Padang. Terus pas DBL Selection, salah satu orang DBL juga disarankan masuk Unair (Universitas Airlangga), kebetulan ada Jurusan Kedokteran Gigi juga yang saya mau,” buka Kak Valentina.
Keinginan itu pun menjadi kenyataan. Kak Valentina sendiri merupakan salah satu mahasiswa Kedokteran Gigi di Unair mulai 2015. Hebatnya lagi, dirinya kini sedang menjalani pendidikan Spesialis Ortodontis!
”Saya memang tertarik dari kecil karena mama papa juga dokter gigi. Karena di Padang masih kurang komunitas basket dan nggak ada pendidikan spesialis, jadi saya sengaja pilih di Surabaya,” cerita mantan pemain Timnas U16.
“Terus, ortodontis itu kan spesialis di kawat gigi, ya. Saya seneng aja bikin orang percaya diri gitu. Kawat gigi kan bisa mengubah kualitas hidup orang jadi lebih baik,” imbuhnya.
Baca Juga: Perjalanan Karier Zhafira Faruhasa, Mulai dari Pemain hingga Jadi Pelatih!
Tak bisa dipungkiri, mahasiswa Kedokteran memang identik dengan tuntutan belajar yang luar biasa. Kak Valentina sendiri pun mengakuinya.
Namun, hal tersebut tidak menghalanginya untuk tetap menekuni basket selama di bangku perkuliahan.
”Akan ada yang dikorbankan. Kalau saya memilih untuk basket, kuliah, tapi sosial saya kurang. Jadi, saya memang rajin, tapi nggak ada organisasi. Saya bener-bener cuma kuliah dan main basket. Sekarang ini masih basket, tapi buat seneng-seneng aja” bebernya seraya terkekeh.
Potret Valentina Vida Arief bersama Zhafira Faruhasa
Nah, soal kehadiran Kak Valentina di DBL Surabaya 2025 bukan tanpa alasan. Ia sengaja datang untuk memberi dukungan pada sesama alumnus DBL Selction 2014, Zhafira Faruhasa, yang sedang menjadi asisten pelatih bagi SMAN 3 Sidoarjo.
“Ngelihat dari tribun bikin saya pingin main, sih, boleh nggak terjun aja ke lapangan, hahaha. Kebetulan kalau sama beberapa teman mantan pemain DBL memang masih sering kontak,” tuturnya.
Baca Juga: Dari IPIEMS untuk Dokumentasi Timnas Indonesia!
Ia bahkan mengaku belum puas dan masih ingin menyaksikan beberapa laga mendatang di DBL Surabaya 2025.
”Mungkin, saya mau nonton match temen saya lagi kalau waktunya cocok. Selain itu, mungkin saya juga mau nonton yang juara-juara tahun lalu. Saya mau lihat lagi mainnya gimana,” cetusnya.
Bisa dibilang, basket selalu punya tempat di hati Kak Valentina, meski dirinya sedang disibukkan dengan padatnya perkuliahan. Wah, semangat terus!
