Hannah Harshita. Satu nama yang tidak boleh terlewat ketika membahas kemenangan tim putri SMA Kolese Santo Yusup Malang (Kosayu) kontra SMAN 1 Jember (Sketsa) dengan skor akhir 45-15 pada Rabu, 29 Oktober 2025.
Dari hasil tersebut, cewek yang akrab disapa Hannah itu mencetak rekor dengan membukukan double-double pertama di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java Championship lewat sumbangan 16 poin dan 12 rebound.
Ketika ditanya soal pencapaian ini, Hannah sejatinya tidak menargetkan untuk menorehkan catatan gemilang tersebut.
“Yang penting itu konsisten sama effort dulu. Game hari ini juga masih belum perfect karena banyak turnover dan defense kurang. Jadi, masih kurang dari standar kita,” buka Hannah.
Di samping itu, Hannah mengaku harus melalui proses adaptasi saat pertama kali menapakkan kaki di lapangan. Wajar saja, musim ini menandai kali pertama dirinya merasakan atmosfer pertandingan di DBL Arena.
Baca Juga: Tak Ada Beban, Louisa Antoinette Siap Tatap DBL East Java Championship 2025
“Kita kan biasa main di Malang, sekarang main di Surabaya. Jadi, masih kurang dapet feel-nya. Tadi juga sempat ke-distract karena cuacanya Surabaya lebih panas, jadi agak susah nafas,” cerita Hannah.
”Apalagi, tadi serangannya temen-temen SMAN 1 Jember itu pada kenceng. Makanya, sempat lari back-to-back gitu di lapangan,” sambungnya.
Pengalaman tersebut jelas menjadi catatan penting bagi dirinya untuk menghadapi SMA Gloria 1 Surabaya di laga mendatang.
Menariknya, laga ini menjadi ajang reuni bagi kedua tim usai saling berjumpa di musim lalu. Kala itu, skuad Gloria 1 berhasil menyingkirkan Kosayu.
Kini, Hannah optimistis bahwa timnya akan berhasil menebus kekalahan tersebut karena sejumlah keunggulan yang dimiliki.
“Kita punya dua big man yang kuat dan ada shooter juga. Ditambah lagi, banyak pemain senior Gloria 1 yang udah lulus. 90 persen yakin bisa menang, tapi balik lagi yang penting konsisten, fokus, sama effort,” ucap sosok berperawakan 176 sentimeter.
Baca Juga: Sengit Lawan Smaga, Kosayu Sukses Back-to-Back Champion!
Ia juga berharap agar timnya tidak silau dengan nama Gloria 1 yang dikenal sebagai pemilik gelar juara DBL Surabaya selama lima musim beruntun.
“Semoga bisa lebih tenang mainnya karena target pertama kami itu masuk final. Nanti di final, kita baru punya target baru. Step by step, yang penting final dulu,” tutupnya dengan yakin.
Sebagai informasi, DBL East Java Championship 2025 merupakan salah satu rangkaian panjang dari kompetisi Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)
