Nama Salwa Juliana Putri ikut masuk dalam barisan pemain yang mencuri perhatian di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 West Nusa Tenggara.
Bersama SMAN 5 Mataram (Smala), Juliana sukses menutup perjalanan DBL-nya dengan cara paling manis, yakni mengangkat trofi juara dan back to back champion.
Tak berhenti sampai di sana, musim ini juga menjadi momen spesial lain bagi Juliana. Untuk pertama kalinya, ia terpilih sebagai Kopi Good Day First Team 2025 West Nusa Tenggara. Artinya, pemain yang akrab disapa Jul ini bakal melangkah ke panggung DBL Camp 2026.
Bagi Juliana, pencapaian ini datang tanpa ekspektasi berlebih. Sejak awal, fokusnya hanya satu, membawa timnya menjadi juara.
“Jujur seneng banget, Kak. Dari awal aku emang gak narget apa-apa selain pengen bisa champion bareng tim. Jadi pas tahu masuk nominasi sampai akhirnya kepilih jadi First Team, rasanya campur aduk antara seneng, kaget, sama nggak nyangka,” ungkap Juliana.
Apalagi, musim ini juga menjadi tahun terakhirnya tampil di DBL. Kesempatan berangkat ke DBL Camp pun terasa semakin berharga.
“Ini tahun terakhir aku main DBL, jadi dapet kesempatan ikut DBL Camp itu bener-bener seneng sih,” lanjutnya.
Baca Juga: Komang Ayu, Bintang Smanar yang Beralih Fokus dari Basket ke Voli Pantai
Meski belum pernah merasakan langsung atmosfer DBL Camp, Juliana bukan benar-benar buta soal ajang ini. Ia sudah lebih dulu mencari gambaran lewat media sosial DBL dan cerita rekan setimnya.
“Aku sering lihat dari story Instagram DBL. Terus kebetulan juga punya temen yang pernah ikut DBL Camp. Dari dia aku jadi punya gambaran dikit soal suasananya, latihan di sana kayak gimana, sama serunya ngumpul bareng pemain dari daerah lain,” ceritanya.
.jpg)
Selebrasi Salwa Juliana usai melesatkan tembakan tiga angka
Soal persiapan menuju DBL Camp 2026, Juliana masih menyesuaikan ritme. Statusnya sebagai siswa kelas XII membuat agenda akademik cukup padat selepas DBL berakhir.
“Kalau latihan khusus sejauh ini belum, Kak. Setelah DBL kemarin langsung padat sama UTS sama TKA. Jadi sekarang aku masih fokus ikut jadwal latihan sekolah sama klub dulu,” jelasnya.
Tak muluk-muluk soal target, Juliana ingin memaksimalkan pengalaman perdananya di DBL Camp.
“Target pribadiku pengen ngasih yang terbaik dan belajar banyak. Aku pengen ngerasain langsung atmosfer DBL Camp, ketemu pemain-pemain dari daerah lain, dan dapet pengalaman yang seru,” ucapnya.
Baca Juga: Salwa Hertania: Mantan Bintang Smala yang Kini Membantu Smansa Bangkit
Jika harus memilih momen paling berkesan sepanjang DBL West Nusa Tenggara 2025, jawabannya tak lepas dari kebersamaan.
“Yang paling berkesan itu pas masa persiapan DBL bareng tim dan coach. Kita latihan hampir tiap hari, capek bareng, seneng bareng, terus kadang abis latihan makan bareng sambil cerita-cerita,” kenangnya.
Dukungan keluarga juga menjadi bahan bakar besar bagi Juliana. “Mama papa juga selalu nonton langsung dan nggak pernah absen tiap aku tanding. Kakakku juga walaupun lagi di luar kota tetep nonton lewat live,” ucapnya.
“Karena ini tahun terakhir aku di DBL, hampir semua momennya kerasa berkesan dan susah buat dilupain,” tutupnya.
Dari Mataram menuju DBL Camp 2026, langkah Salwa Juliana Putri baru saja dimulai. Tahun terakhir di DBL telah ia tutup dengan gelar juara. Kini, tantangan baru sudah menanti.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026 dan Azarine DBL Dance Competition 2025-2026.
Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day. (*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)
