ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Upaya dari pemain SMAN 5 Bogor dalam menghalau serangan dari SMAN 1 Cianjur

BOGOR - SMAN 1 Cianjur jadi tim terakhir di hari kelima ini yang berhasil lolos ke big eight Honda DBL West Java Series 2019 - West Region. Kepastian itu didapat setelah mengalahkan SMAN 5 Bogor lewat laga yang ketat. Melalui perjuangan yang melelahkan, Smansa (julukan SMAN 1 Cianjur) berhasil menutup laga dengan skor 26-32.

Memainkan laga keduanya, Smansa Cianjur telat panas di kuarter pertama. Alih-alih menguasai permainan, Smansa malah sering kecolongan. Apalagi Smanli (julukan SMAN 5 Bogor) berhasil melakukan strategi bertahan yang apik. Mereka menerapkan foul court press sejak awal laga. Skor 7-4 di kuarter pertama pun menjadi milik Smanli.

Smansa yang berhasil meraih kemenangan di laga sebelumnya, mampu bangkit dan berhasil membalikkan keadaan di kuarter kedua. Pelatih Smansa, Lutfy Hakiki mampu memanfaatkan keadaan ketika Smanli merotasi beberapa pemain intinya di kuarter kedua. Sebelas angka mampu didapat Smansa di kuarter kedua. Sementara Smanli meraih poin yang lebih sedikit di kuarter ini yakni sebanyak empat poin saja.

Memasuki dua kuarter akhir atau di paruh kedua pertandingan. Kedua tim sama-sama menyajikan suguhan yang menarik. Smanli makin bersemangat membalikkan keadaan. Akan tetapi Smansa Cianjur masih tampil dominan di kuarter ketiga dengan mencetak delapan angka tambahan.

Kuarter penentuan, jual beli serangan masih terjadi. Laga pun semakin panas karena Reza Ahadian dari Smansa Cianjur dan Ramando Brastanta dari Smanli Bogor diganjar technical foul oleh wasit.

Selain itu, Smansa yang sedang memimpin sudah dibebani lima team foul sejak di lima menit pertama kuarter keempat. Kesempatan itu tentunya menjadi celah bagi Smanli untuk membalikkan keadaan.

Sebanyak 19 kesempatan free throw mampu didapat Smanli di kuarter keempat. Namun sayangnya momentum untuk membalikkan keadaan disia-siakan para pemain Smanli Bogor. Sebab, mereka hanya mampu mencetak tiga poin saja dari 19 kesempatan itu. Total, Smanli mencetak delapan angka di kuarter ini.

Di sisi lain, Smansa Cianjur mampu bermain lebih sabar meski dalam posisi tertekan di lima menit terakhir kuarter empat. Kesalahan demi kesalahan dari kubu lawan mampu dimaksimalkan dengan baik oleh anak-anak Smansa.

Hasilnya sembilan angka tambahan mampu dilesatkan Smansa hingga akhirnya skor 26-32 jadi milik penutup jalannya laga terakhir di hari ini.

"Laga yang sangat ketat. SMAN 5 Bogor juga bermain baik apalagi pemain nomor 13 nya. Tapi di laga seketat ini yang menentukan adalah tim mana yang mampu mengambil momentum dan fokus hingga menit akhir." kata Lutfy Hakiki, pelatih SMAN 1 Cianjur.

Keberhasilan Smansa di hari ini pun tak lepas dari kontribusi para pemainnya yang memulai laga dari bench. Ada 24 poin yang mampu disumbangkan oleh para bench players Smansa Cianjur.

Adalah Rahmat Rizki, pemain nomor nol dari kubu Smansa Cianjur yang tampil ciamik pada laga petang ini. Rahmat yang memulai laga dari bench mampu menjadi pencetak skor terbanyak di pertandingan hari ini dengan mengemas 13 poin.()

Hasil statistik lengkap pertandingan ini klik di sini

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY