ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Tim putri SMAN 1 Jakarta haru gembira ketika berhasil jadi juara Honda DBL DKI Jakarta Series 2019-North region

Salah satu tim putri kejutan di Honda DBL DKI Jakarta Series edisi 2019 lalu, SMAN 1 Jakarta (Boedoet) punya misi balas dendam atas luka lama di babak Championship Series. Padahal, kiprah srikandi Boedoet di penyisihan North Region (regional Jakarta Utara dan Pusat) saat itu cukup mengesankan. Mereka berhasil menggondol gelar juara usai menaklukan SMA Santa Ursula di final.

Kapten Boedoet, Nadia Dana Salsabila mengakui masih gregetan dengan hasil kurang manis di fase Championship Series. Terutama pada saat berjumpa SMAN 70 Jakarta (Seventy) pada babak grup. Mereka dipaksa menelan pil pahit, kalah 19-46. “Mereka (re: SMAN 70) masih jadi saingan kami, terus ada SMAN 28 juga yang kami pantau,” ucap Nadia. 

Secara tim, komposisi Bodoet memang banyak berubah. Mereka sudah ditinggal Aza Magdalena dan Valencia Rossaline. Kombinasi motor serangan Boedoet. Hanya saja, dari 9 pemain dalam roster, 7 diantaranya merupakan siswi kelas XII. Empat diantaranya sudah memiliki pengalaman di Honda DBL seri ibu kota, termasuk Nadia. 

Sementara dua pemain lagi, merupakan siswi kelas XI. “Kami bermain tanpa alumni, ini yang jadi kekuatan kami, solidaritas dan saling percaya diri antar pemain,” tegas Nadia. Waktu yang cukup singkat untuk persiapan, membuat Nadia dkk kini menggeber latihan tim. 

Mereka bisa berlatih 5 kali dalam seminggu. Srikandi Boedoet pun sudah memulai kegiatan sejak pagi, dengan workout rutin guna memperkuat fisik. Selain itu, di dua hari weekend, Sabtu dan Minggu, mereka banyak melatih teknik bermain serta banyak mengulas strategi.

Bagi Nadia sendiri semua wajib dijalani jika ingin tuai hasil manis. Memaksimalkan dan percaya pada tim adalah kunci keberhasilan yang utama. Jika dua tahun silam mereka gagal di fase grup Championship Series, mereka punya target minimal sampai semifinal pada Honda DBL 2021-2022 DKI Jakarta Series yang akan berlangsung pada 7-23 Oktober nanti. “Jangan dibawa beban, mending kita coba tapi gagal, dibanding nggak pernah mencoba sama sekali,” pesan Nadia pada rekan setimnya. (*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY