ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menilai sebuah kompetisi penting untuk pembinaan semua cabang olahraga di tanah air. Lewat kompetisi, prestasi dan kemajuan hasil latihan seorang atlet bisa diukur.

Penilaian itu pula yang disampaikan Menpora terhadap kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia, Honda DBL. "Saya mendukung kompetisi ini karena dari kompetisi ini para atlet bisa dilihat kemampuan dari hasil latihannya," kata Menpora saat menghadiri final party Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series di Gelanggang Remaja Cempaka Putih, Jakarta, Sabtu (23/10).

Menurut Menpora Amali jika hanya dengan latihan saja tanpa kompetisi, pemerintah tidak bisa mengukur sejauh mana kemajuan dan prestasi atlet setelah berlatih.

"Itulah sebabnya, saya sangat memiliki kepentingan terhadap kompetisi di semua cabor harus berjalan. Honda DBL ini diikuti para pelajar yang nantinya menjadi bibit atlet yang kita harapkan nanti bisa masuk ke klub-klub dan ujungnya mengisi tim nasional kita," jelas Menpora Amali. Pernyataan itu langsung disambut tepuk tangan semua yang ada di dalam Gelanggang Remaja Cempaka Putih. 


Menpora Zainudin Amali menyerahkan trofi MVP pada pemain SMA Bukit Sion Aaron Nathanael. Aaron termasuk pemain timnas kelompok umur yang skillnya teruji lewat kompetisi Honda DBL.

Ujung dari semua pembinaan cabang olahraga, lanjut Menpora, adalah bisa menghasilkan tim nasional yang baik. Dan, pemerintah melalui Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sangat berkepentingan untuk itu.

"Kami pemerintah memiliki kepentingan karena ada DBON. Ada 14 cabor yang didorong untuk olahraga prestasi dan 3 cabor yang kita dorong untuk industri atau sport industry yaitu sepakbola, bola basket dan bola voli," ujarnya.

Menpora Amali melanjutkan, Perpres No. 86 tentang DBON harus segera disosialisasikan ke semua stakeholder pusat dan daerah. "Pembinaan usia muda seperti Honda DBL ini sangat terkait erat dengan DBON. Untuk itu DBON ini harus segera disosialisasikan ke pusat dan daerah," tambahnya.(*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY